Riauaktual.com - UNTUK sepenuhnya melupakan kenangan dan memori tentang mantan kekasih, tentu bukan hal yang mudah. Apalagi kamu telah menjalin hubungan dengan waktu dan cukup lama, dan menghabiskan begitu banyak momen manis yang mungkin tak terhitung.

Namun, di satu sisi, kamu mungkin merasakan sakitnya perpisahan disaat hati masih sangat menyayanginya. Meski begitu, kamu jangan lantas terus berlarut dalam kesedihan dan masa lalu yang kelam. Karena kamu berhak bahagia dan move on untuk memulai hidup yang baru.

Menurut Kim Egel, terapis pernikahan dan keluarga di San Diego, kerinduan yang menyertai cinta yang bertepuk sebelah tangan, bisa mempengaruhi kesejahteraan emosional, dan menyebabkan banyak ketidaknyamanan.

Mengenai hal itu, kamu jangan lantas khawatir, karena ada 6 cara terbaik untuk membuat kamu move on seperti yang dikutip dari healthline.

1. Menerima Kenyataan

Optimisme bukan sifat yang buruk. Karena, pada faktanya, kemampuan untuk berpegang pada harapan dalam situasi yang sulit atau menyakitkan, biasanya dianggap sebagai tanda kekuatan pribadi

Namun, saat menyangkut masalah hubungan, bisa membantu untuk mempertimbangkan keadaan saat ini, dibanding masa depan yang kamu bayangkan. Jadi, bila kamu menyerah pada hubungan kamu dengan seseorang dan merasa kamu gagal, sebaiknya kamu pikirkan kembali.

2. Melihat Apa yang Kamu Butuhkan dalam Hubungan

Mencermati apa yang kamu inginkan dan tidak kamu inginkan dari sebuah hubungan, bisa membantu kamu menunjukan dengan tepat bahwa si doi mungkin bukanlah pasangan yang terbaik.

Seperti ketika kamu sering mengirim pesan dan menyadari bahwa si doi online, namun belum ada balasan. Bila kamu seseorang yang memprioritaskan komunikasi yang baik dalam hubungan, ketidakmampuan mereka untuk menghubungi kamu tepat waktu merupakan indikasi yang bahwa si doi bukan pasangan yang cocok.

3. Biarkan Perasaan Jadi Bagian Masa Lalu

Menurut Kim Egel, beberapa cinta mungkin selalu menggores hati. Melepaskan cinta yang pernah ada mungkin berat, tapi cobalah untuk menggali positif yang bisa kamu pelajari.

Tahan emosi kamu, dan biarkan perasaan tersebut menjadi bagian dari masa lalu. Cara tersebut akan membantu kamu mulai menemukan kedamaian dan move on.

4. Melihat Masa Depan

Cinta untuk mantan kekasih yang tidak membalas perasaan kamu bisa membatasi diri kamu. Bila kamu tetap terjebak pada seseorang yang tidak bisa menjalin hubungan denganmu, kemungkinan kamu akan kesulitan menemukan kebahagiaan dengan orang lain.

Karena itu, berkomitmenlah untuk melihat ke depan, bukan kembali ke masa lalu, meski awalnya mungkin sulit. Tangani situasi tersebut dengan integritas, seperti bersikap terbuka dan jujur tentang apa yang kamu cari, dan apa yang saat ini bisa kamu berikan.

5. Mengutamakan Hubungan Lain

Orang yang sedang patah hati karena putus cinta, cenderung melupakan hubungan penting lainnya dalam hidup mereka. Padahal, teman dan keluarga kamu bisa memberikan dukungan saat kamu berusaha untuk move on.

Bahkan, mereka mungkin memiliki wawasan atau kebijaksanaan yang bermanfaat untuk dibagikan pada kamu berdasarkan pengalaman mereka. Keluarga dan teman juga bisa memberikan kekuatan dan bimbingan bila kamu mencoba untuk sembuh dari efek hubungan yang toxic.

6. Berikan Diri Kamu Ruang

Saat kamu bersiap untuk move on, jarak bisa menjadi teman terbaik kamu. Karena teks, panggilan atau pesan di media sosial, bisa memicu kembalinya perasaan yang mungkin sempat sudah hilang. Karena itu, sebaiknya hindari untuk menghubungi orang tersebut.

Karena, bila masih adanya intensitas pertemuan atau komunikasi yang tinggi, bisa mengakibatkan kamu mengalami rasa sakit atau luka lama yang bisa terbuka kembali.