Riauaktual.com - Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Riau, Arief Setiawan ditegur Gubernur Riau Syamsuar lantaran banyak jalanan rusak. Syamsuar juga geram karena adanya keluhan soal Arief yang tidak merespons konfirmasi dari sejumlah media.

"Tolong itu (wartawan) direspon, masak pejabat susah diajak becakap (bicara),"  kata Syamsuar ke Arief Setiawan di Gedung Daerah Pemprov Riau dalam agenda Refleksi Akhir Tahun 2022, Senin (2/1).

Syamsuar juga menegur beberapa pejabat di lingkungan Pemprov Riau yang sulit dikonfirmasi. Salah satunya Ditektur RSUD Arifin Achmad drg Wan Fajriatul.

Syamsuar mengakui masih ada sejumlah pejabat yang alergi berurusan dengan wartawan. Syamsuar sendiri meminta maaf jika dirinya juga telat membalas WA wartawan.

"Saya juga kadang agak lama balasnya, tapi pasti saya balas kan. Meskipun saya sibuk, tapi pasti saya balas. Ini masak pejabat (kepala dinas) tak mau merespons," kata Syamsuar.

"Memang masih banyak kawan-kawan yang alergi. Bicara saja. Kalau ditelpon kawan-kawan (wartawan) tolong direspon. Jangan takut, kenapa mesti takut. Kalau tak bisa jawab persoalannya, bilang saja. Siap tidak untuk berubah?," tanya Syamsuar.

Pertanyaan Syamsuar pun dijawab serentak oleh semua kepala dinas yang hadir, termasuk Kadis PU dan Direktur RSUD Arifin Achmad.

Untuk diketahui, sejumlah jalan di Provinsi Riau rusak. Kerusakan jalan yang kerap jadi sorotan karen dikeluhkan adalah Indragiri Hulu, Kuantan Singingi hingga Siak yang tercatat merupakan kewenangan Provinsi Riau.

Selain itu, Gubernur juga menegur Direktur RSUD Arifin Achmad. Teguran dilakukan langsung karena pelayanan yang belum maksimal.

Syamsuar meminta Direktur Wan Fajriatul melakukan perbaikan pelayanan di rumah sakit pemerintah tersebut. Apalagi beberapa bulan lalu juga ada keluhan dari keluarga pasien soal pelayanan yang tidak maksimal.

Keluhan tersebut terkait pelayanan di Bank Darah hingga memicu keributan dari pihak keluarga pasien.