BENGKALIS (RA)- Beberapa petani karet di Bengkalis, Riau,  mengeluhkan harga karet yang sangat rendah mencapai per kilo Rp 5000.

Hal ini disampaikan langsung oleh petani karet asal Bengkalis, Suri, kepada wartawan. "Harga karet sekarang ini perkilo hanya Rp 5000. Ini jelas merugikan kami, tidak seimbang dengan apa yang telah kami kerjakan," keluhnya ketika berbincang bersama wartawan di kediamannnya Desa Tamiang, Senin (6/10).

Masih menurut Suri, saat ini banyak masyarakat banting stir untuk mencari pekerjaan sampingan. Keterbatasan pendidikan dan sulitnya lapangan pekerjaan membuat mereka harus mampu bersaing.

Mereka berharap, ditengah kesulitan para petani saat ini ada solusi dari pemerintah untuk dapat menaikan harga karet hasil perkebunan masyarakat.

"Kita berharap pemerintah daerah ataupun provinsi Riau bisa menanggani masalah harga karet ini. Karena, masyarakat di Bengkalis banyak bekerja sebagai petani karet," pungkasnya.

Laporan : romg