PEKANBARU, RiauAktual.com - Agar tidak ada guru yang gagap dengan teknologi, para guru SMAN 4 Pekanbaru, Selasa (26/8/2014) mendapatkan pembelajaran di bidang Informatika Teknologi (IT) dengan manajemen sekolah.

Pelatihan ini bertujuan agar guru-guru SMAN 4 Pekanbaru siap untuk mensukseskan Program Sekolah yang berbasis IT apalagi sekolah sekarang sudah menerapkan kurikulum 2013. Karena saat ini diperkirakan masih banyak guru yang tidak paham dengan teknologi internet yang merupkan pusat informasi dan pembelajaran.

"Alhamdulillah, guru dengan semangat mengikuti program ini, walaupun beberapa guru akan menghadapi masa pensiun. Namun mereka tidak mengurungkan niat untuk meningkatkan mutu pendidikan khususnya di SMAN 4 Pekanbaru, karena untuk menguasai dunia kita harus menguasai tekhnologi," ujar Kepala SMAN 4 Pekanbaru Hj Nurhafni MPd, Selasa (26/8/2014) di ruang kerjanya.

Pelatihan pembelajaran IT ini merupakan wujud untuk peningkatan kualitas pendidik agar generasi didik nantinya berkualitas, dan acara tersebut berlangsung hanya satu hari saja. Dibuka langsung oleh kepala sekolah serta dihadiri komite sekolah dan juga tenaga pendidik SMAN 4 sebagai peserta.

"Saya sangat bangga dan terharu atas keseriusan para guru dalam mengikuti kegiatan ini, walaupun ada beberapa yang tidak akan lama lagi mengakhiri masa tugasnya atau pensiun. Namun begitu kita sangat berharap agar guru-guru yang menjadi tenaga pendidik bisa menggunakan IT dalam metode pembelajarannya, selain mempermudah dirinya, juga akan meningkatkan mutu pembelajaran terhadap siswa," harapnya.

Lebih jauh dijelaskannya, ternyata semua guru memiliki kemauan yang kuat untuk belajar. Terlihat, dalam pelaksanaan program tersebut, guru-guru SMAN 4 memiliki peralatan komputer sendiri yakni laptop. Pada dasarnya, semuanya ini adalah bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru. Dimana nantinya dalam proses pembelajaran tenaga pendidik sudah siap dengan program pembelajaran scientific.

"Sehingga kedepannya, penilaian para guru-guru kita, dapat lebih cepat dan lebih autentic dimana sesuai dengan kurikulum 2013. Kegiatan ini dilakukan juga sebagai pancingan dan penyegaran kepada tenaga pendidik SMAN 4, agar setelah pelaksanaan program ini semua peserta tetap bisa melanjutkannya dalam kegiatan mading-mading MGMP (Musyawarah Guru Mata Pelajaran)," jelas Nurhafni.

Ketua Komite SMAN 4 Pekanbaru Syamsurizal, memberikan sambutan baik terhadap pelaksanaan kegiatan tersebut. "Saya sangat mendukung sekali terhadap program pemberdayaan komite yang dilaksanakan sekolah. Bahkan saya sebagai pengurus komite SMAN 4 Pekanbaru, sangat memberikan apresiasi dan dukungan kepada sekolah yang selalu berusaha meningkatkan kompetensi guru. Sehingga, guru-guru ini kedepannya dapat mendidik peserta didik SMAN 4 dengan baik dan profesional, yang tujuannya untuk kemajuan sekolah kita juga," ungkap Syamsurizal. (ade)

Editor: Riki