PEKANBARU (RA)- Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Pemerintah Kota Pekanbaru periode  2012-2017. Memprioritaskan pembangunan kompleks perkantoran Walikota Pekanbaru yang baru.

Walikota Pekanbaru Firdaus MT, Rabu (18/7), usai membuka Musyawarah Rencana Pembangunan Daerah (musrenbang) RPJMD tahun 2012-2017, di Aula Bapeda Kota Pekanbaru, menyebutkan, Salah satu point prioritas pembangunan jangka menengah kota Pekanbaru adalah membuat kerangka pembangunan Perkantoran Walikota.

"Kalau tidak dari sekarang kita masukkan rencana pembangunan perkantoran kita ke dalam RPJMD, maka di khawatirkan kita akan kesulitan lima tahun mendatang untuk mewujudkannya," ujar Firdaus.

Menurut Firdaus dalam RPJMD lima tahun ini akan di mulai secara bertahap pengajuan pengganggaran pembangunan perkantoran. Dimulai dari pengadaan lahan perkantoran dulu, baru di lanjutkan dengan kerangka Detail engineering Design (DED), selanjutnya penggaran pembangunan kawasan perkantoran itu sendiri.

Bahkan Walikota menegaskan untuk kawasan yang di pilih kini pemko Pekanbaru sudah memiliki gambaran wilayah penempatan lokasi perkantoran adalah Tenayan raya,Rumbai Pesisir dan Rumbai.

"Dipilihnya tiga Kecamatan ini mengingat akses jalan tol pekanbaru dumai yang akan di bangun tidak jauh dari ketiga tempat ini," ujarnya.

Terkait anggaran untuk pembangunan kawasan perkantoran ini sendiri, Firdaus belum bisa menggambarkan besarnya, pasalnya semua masih tergantung kemampuan keuangan daerah. Meski demikian ia tidak menampik dalam pembangunan kawasan perkantoran ini nantinya akan melibatkan investor dan pihak ketiga.

Semisal tukar guling lahan pemko yang saat ini masih menjadi perkantoran dengan pengusaha yang berminat membelinya .

"Misalkan kalau Bank Indonesia (BI) Pekanbaru mau membeli kantor kita saat ini, mengapa tidak nanti uangnya kita belikan ke lahan yang lebih luas dan murah," tandasnya berandai-andai.

Selain itu dalam RPJMD pemko pekanbaru kedepan juga masih mencantumpan perbaikan fasilitas sekolah untuk daerah pinggiran.Termasuk juga untuk peningkatan gedung puskesmas masih menjadi prioritas.

"Kini masih ada sekolah yang ratio anak muridnya diatas standar, yakni diatas 36 murid per lokal, lokasi ini umunya terdapat di pinggiran kota, amka kedepan pembangunan gedung sekolah di pinggiran masih kita agendakan, begitu juga dengan puskesmas," tutupnya.(RA5)