Peringati Hari Anti Korupsi Sedunia, Kajari Bengkalis Tangani 11 Korupsi

Peringati Hari Anti Korupsi Sedunia, Kajari Bengkalis Tangani 11 Korupsi

Riauaktual.com - Kepala Kejaksaan Negeri Bengkalis, Nanik Kushartanti SH MH, mengatakan bahwa korupsi adalah musuh bersama. Untuk itu, dalam pemberantasan dan pencegahan korupsi harus ada sinergitas semua pihak.

Hal itu diungkap Nanik usai memimpin Peringatan Hari Anti Korupsi Se-Dunia di halaman Kantor Kejaksaan Negeri Bengkalis, Senin (9/12/2019) pagi.

"Selama ini memang korupsi menjadi masalah kita bersama, bahkan tadi disebut juga korupsi ini sudah sistemik. Upaya kita tidak bisa sendiri-sendiri tapi harus terus-menerus kesinambungan," ucap Kepala Kejaksaan Bengkalis didampingi Kasi Pidsus Agung Irawan.

Anti terhadap korupsi, harap Nanik Kushartanti, jangan hanya pada momentum peringatan hari korupsi saja. Dalam setiap langkah harus bisa menjaga diri agar tidak terjatuh dalam kubangan korupsi.

"Kalau di Kejaksaan mulai dari staf sampai para Kasi sudah saya peringatkan untuk berkomitmen terhadap itu. Melayani masyarakat dan mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap insan Adiyhaksa sebagai gerbang terdepan pemberantasan dan pencegahan korupsi," katanya. 

Dalam kurun Januari sampai Desember 2019, Kejaksaan Negeri Bengkalis menangani 11 perkara korupsi. Rinciannya, 10 dalam tahap penuntutan dan 1 sudah masuk penyidikan.

Khusus satu kasus yang naik dari tahap penyelidikan ke penyidikan, Kasi Pidsus Agung Irawan menyebutkan akan mengumumkan tersangka dan perkara yang sedang ditangani dalam waktu dekat.
"Dalam penuntutan sudah 10 perkara, penyelidikan ke penyidikan ada 1 perkara. Nanti akan kita umumkan pada tanggal waktunya," cakap Agung.

Peringatan Hari Anti Korupsi Se-Dunia, selain dikuti para kasi dan staf di lingkungan kejaksaan, juga diikuti puluhan mahasiswa dari STAIN dan STIE Syariah Bengkalis. (put)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index