Riauaktual.com - Penampilan Mohamed Salah pada musim debutnya bersama Liverpool memang sungguh fenomenal. Bagaimana tidak, Salah langsung menjelma menjadi idola baru publik Liverpool melalui performa menjanjikannya sepanjang musim 2017-2018.

Salah sendiri resmi berseragam Liverpool pada bursa transfer musim panas 2017. Manajemen klub berjuluk The Reds tersebut rela menyetorkan uang sebesar 35 juta euro atau sekira Rp583 miliar kepada Roma untuk bisa menggaet Salah.

Pada awal kedatangannya, banyak keraguan bahwa Salah bakal menjadi pembelian yang menguntungkan untuk Liverpool. Terlebih, Salah sendiri memang memiliki pengalaman kurang menyenangkan kala berkarier di Liga Inggris bersama Chelsea beberapa waktu lalu.

Akan tetapi Salah menjawab semua keraguan pada dirinya tersebut dengan performa luar biasanya. Salah menjelma menjadi mesin gol bagi Liverpool dengan sumbangan 43 gol dari 49 penampilan yang sudah ia lalui sepanjang musim ini.

Salah juga untuk sementara memimpin daftar pencetak gol terbanyak di Liga Inggris 2017-2018 dengan torehan 31 gol. Akan tetapi dalam tiga laga teranyar, Salah absen menyumbangkan golnya untuk Liverpool.

Hal tersebut mulai banyak komentar mengenai performa Salah di Liverpool saat ini. Beberapa kalangan percaya bahwa Salah mulai kelelahan lantaran terlalu diforsir untuk terus bermain di setiap laga yang dijalani Liverpool musim ini.

Mengetahui kondisi tersebut membuat manajer Liverpool, yakni Jurgen Klopp, memberikan komentarnya. Klopp menilai ada faktor lain yang membuat Salah gagal mencetak gol dalam tiga laga terakhir bersama Liverpool selain kelelahan.

“Ya, istirahat memang membantu kita semua untuk bisa menemukan bentuk permainan yang sebenarnya. Akan tetapi saya rasa bukan karena faktor itu yang membuat Salah tak mencetak gol,” ucap Klopp, seperti disadur dari Daily Mail, Senin (7/5/2018).

“Salah telah menjalani tiga pertandingan yang cukup berat dengan menghadapi mantan rekan setimnya. Dua laga kemarin ia harus melawan AS Roma, klub yang selalu ada di hatinya. Dan sekarang ia harus melawan (Antonio) Rudiger, yang juga pernah bermain bersamanya di Roma,” sambungnya.

“Saya percaya bahwa Salah akan kembali mencetak gol pada pertandingan berikutnya. Hanya pada laga tadi (melawan Chelsea), ia memang mendapatkan sedikit ruang bergerak untuk melakukannya,” tutup manajer berkebangsaan Jerman tersebut.