PEKANBARU, RiauAktual.com - Sekretaris Komisi II DPRD Kota Pekanbaru Syamsul Bahri SSos, menegaskan, untuk mengantisipasi kenaikkan harga kebutuhan pokok di Kota Pekanbaru yang saat ini sudah mulai dikeluhkan warga Pekanbaru, maka Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru diminta segera melakukan operasi pasar.

"Apa lagi harga cabai yang akan naik lagi sampai 80 ribu sekilo, ini harus jadi perhatian serius dari Disperindag. Setidaknya, dengan menggelar operasi pasar agar harga kebutuhan pokok di pasaran tetap stabil," kata Syamsul, Kamis (18/7/2013).

Selain melakukan operasi pasar, Disperindag juga diminta membentuk tim pengawas yang akan memantau keberadaan pasokan di setiap gudang kebutuhan pokok di Kota Pekanbaru. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya penimbunan barang oleh spekulan yang tidak bertanggung jawab.

"Kalau informasinya akan ada kenaikkan harga, ini akan berdampak pada harga jual di pasaran. Ini yang harus dipantau Disperindag, turun ke pasaran guna memantau kondisi harga. Jangan tunggu harga melonjak dulu baru ambil tindakan," tutur Syamsul.

Politisi Partai Demokrat ini juga berharap, kenaikkan harga kebutuhan tidak begitu berdampak kepada perekonomian masyarakay. Selain langkah antisipasi dari pemerintah, masyarakat dihimbau juga melakukan antisipasi.

"Masyarakat jangan terbiasa menggantungkan diri dari pasar. Kalau cabe, sayur-mayur, itu bisa disambil-sambilkan tanam di pekarangan rumah. Jangan hanya berharap dari hasil pertanian saja, masyarakat juga bisa memanfaatkan hari libur dengan bercocok tanam di pekarangan rumah sambil melakukan penghijauan," imbuhnya.

Laporan: Riki