PEKANBARU, RiauAktual.com - DPRD Kota Pekanbaru kembali menggelar Sidang Paripurna tentang Pandangan Umum Fraksi terhadap LKPj Pemko Pekanbaru tahun anggaran 2012 dan Penetapan Keanggotaan Pansus LKPj, Senin (6/5/2013). Dalam sidang paripurna ini cukup lengang, selain anggota Dewan yang kursinya banyak kosong, utusan Pemko Pekanbaru hanya diwakili oleh Plt Sekda yang masih kontroversial yakni Sukri Harto.

Satu persatu fraksi menyampaikan pandangan umum terhadap LKPj tersebut yang akan dibahas dalam Musrembang nantinya. Rapat Paripurna ini juga hanya dipimpin oleh pimpinan Dewan tunggal yang hadir yakni Dian Sukheri SIp, sementara Ketua DPRD Desmianto tak tampak hadir, termasuk Wakil Ketua DPRD Sondia Warman SH dan Sahril.

Juru bicara Fraksi PAN Ir Nofrizal saat menyampaikan Pandangan Umum terhadap LKPj menyampaikan, bahwa Pemko Pekanbaru perlu membenahi pasar tradisional di Kota Pekanbaru. Setidaknya setiap kecamatan harus ada satu pasar.

Sementara itu, juru bicara Fraksi DKR Marheylin SH mengeluhkan soal banjir yang masih menggenangi Simpang Tabek Gadang Kecamatan Tampan yang sejak dulu kala belum ada titik penyelesaian dari Pemko Pekanbaru. Marheylin juga menyinggung keberadaan Pasar Ritel seperti Alfamart dan Indomaret.

Senada juga sebelumnya disampaikan Tengku Azwendi Jajri, sebagai juru bicara Partai Demokrat, juga mengeluhkan banjir yang belum maksimal penyelesaiannya oleh Pemko Pekanbaru. Termasuk juga disampaikan juru bicara Partai Golkar yang menyusul setelah Azwendi turun podium, Afrizal menyampaikan pandangan umum juga menyinggung banjir. Termasuk pandangan umum fraksi PPP, Aprizal DS, ia juga membacakan pandangan umum tentang penanganan banjir.

Paripurna yang dimulai sejak pukul 10.30 WIB ini, masih berlangsung. Tampak beberapa camat memperhatikan pandangan umum setiap fraksi. Ada juga beberapa kepala dinas seperti Kadisnaker Pria Budi, Kadisdik Zulfadil, dan lainnya.

Laporan: Riki