Upacara HUT POM AU Berlangsung Khidmad Di Lanud Rsn Pekanbaru

Upacara HUT POM AU Berlangsung Khidmad Di Lanud Rsn Pekanbaru
Pemeriksaan pasukan oleh Irup, Danwing 6 Kolonel Pnb Radar Soeharsono didampingi Danup Kapten Pom Wahyu Widayatno saat upacara peringaan HUT ke-71 POM

Riauaktual.com - Upacara peringatan HUT ke-71 POM AU Lanud Roesmin Nurjadin (Rsn) Pekanbaru, berlangsung di Apron Baseops Lanud Rsn Pekanbaru, Rabu (1/11) pagi.

Dalam upacara ini, diikuti oleh personel Lanud Rsn Pekanbaru dan Yonko 462 Paskhas Pulanggeni baik militer maupun ASN (aparatur sipil negara).
 
Bertindak sebagai inspektur upacara (Irup), Danwing 6 Kolonel Pnb Radar Soeharsono yang mewakili Danlanud Rsn Pekanbaru, Marsma TNI Age Wiraksono.

Berikut ini amanat dan sambutan Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Hadi Tjahjanto SIP, yang dibacakan Danwing 6, Radar Suharsono.

Di usia yang ke-71 tahun ini, Polisi Militer Angkatan Udara (POM AU) telah menunjukkan eksistensi dan prestasi yang cukup membanggakan dalam berbagai pelaksanaan tugas penegakan hukum di lingkungan Angkatan Udara.

"Prestasi dan semangat ini tentunya diwarisi dari para perintis yang dengan segala keterbatasan sarana dan peralatan yang ada. Oleh karena itu, pada kesempatan seperti ini, merupakan saat yang tepat untuk mengenang jasa dan pengorbanan para perintis dan pendahulu kita, disertai tekad untuk senantiasa melanjutkan cita-cita, perjuangan dan pengabdian dalam mengembangkan Polisi Militer Angkatan Udara sesuai dengan tantangan tugas yang dihadapi," ungkap Kasau.

Sejalan dengan dinamika tantangan tugas yang berkembang begitu cepat, insan prajurit Polisi Militer Angkatan Udara dituntut untuk senantiasa menjadi contoh dan tauladan bagi seluruh personel Angkatan Udara dimanapun ditempatkan, dengan tidak membuat pelanggaran sekecil apapun, baik dalam kedinasan maupun dalam kehidupan sehari hari.

"Prajurit Polisi Militer Angkatan Udara harus dapat bertindak secara independen atau mandiri dalam melaksanakan proses penegakkan hukum dengan mengedepankan hukum sebagai panglima dan selalu menghindarkan diri dari kecongkakan kekuasaan (arrogance of power) dan penyalahgunaan kekuasaan (abuse of power), yang dapat merusak citra Polisi Militer Angkatan Udara selaku penegak hukum. Untuk memenuhi tuntutan tugas tersebut prajurit Polisi Militer Angkatan Udara harus berdedikasi, memiliki kredibilitas, serta profesional," sambungnya.

Pada bagian lain sambutannya, Kasau juga meminta Polisi Militer Angkatan Udara sebagai penegak hukum disiplin dan tata tertib harus pro aktif dalam melaksanakan tugas untuk mendeteksi, mencegah, dan menangani setiap pelanggaran yang dilakukan oleh prajurit TNI Angkatan Udara, untuk itu para personelnya harus mampu berinovasi serta beradaptasi dengan perkembangan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang terus berkembang dengan pesat.

"Kita semua patut berbangga karena Polisi Militer Angkatan Udara telah mampu mengembangkan dirinya sejalan dengan cita-cita awal dibentuknya kepolisian militer Angkatan Udara," ucapnya.

Untuk itu, harapan yang telah disampaikan sesuai dengan cita-cita awal dan tema yang telah ditetapkan dalam peringatan hari ulang tahun kali ini, dan yang lebih penting adalah tindak lanjut dari tema peringatan tersebut, sehingga prajurit Polisi Militer Angkatan Udara senantiasa siap dan mampu memenuhi tuntutan tugas yang dihadapi, dalam pengabdiannya kepada TNI Angkatan Udara maupun kepada bangsa dan negara.

Sementara itu, peringatan HUT ke-71 POMAU sendiri bertemakan "Dengan Dilandasi Jiwa Ksatria, Militan, Loyal Dan Profesional, Polisi Militer Angkatan Udara Siap Mendukung Pelaksanaan Tugas TNI Angkatan Udara.

Dalam upacara yang berlangsung sederhana namun khidmat ini, bertugas sebagai Komandan Upacara (Danup) Kapten Pom Wahyu Widayatno dan Sertu Hendra T Saragih sebagai pengucap Sapta Marga. (ig)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index