Riauaktual.com – Berbagai macam modus penipuan yang terjadi di Pekanbaru melalui via online terus terjadi. Seperti yang dialami Rahmad yang rugi jutaan rupiah karena termakan bujuk rayu pelaku yang mengatakan kalau korban lulus sebagai karyawan Bank Rakyat Indonesia (BRI) pusat di Jakarta.
 
Menurut keterangan dari Kasubbag Humas Polresta Pekanbaru, Ipda Rahmat wibowo, untuk bisa bekerja di BRI Pusat, pelaku mewajibkan korban untuk membayar uang pangkal membeli tiket ke Jakarta. Gunanya untuk menjalani interview. Korban yang tergiur, bergegas mentransfer sejumlah uang melalui rekening yang telah disediakan pelaku.

Dengan menggunakan kartu ATM milik abangnya, korban dua kali melakukan transfer uang dengan total Rp8 juta ke rekening pelaku. Naas, setelah mengkonfirmasi ke pihak BRI, ternyata sedang tidak menerima karyawan. Korban kemudian melaporkan kasus penipuan itu ke Polresta Pekanbaru.

"Korban mengaku jika uang tersebut ditransfer ke rekening mengatas namakan, Sabri. Saat ini kita sedang selidiki pelakunya. Kita mengimbau kepada masyarakat untuk tidak mudah percaya dengan segala bentuk penipuan, jika meminta untuk mentrasfer uang terlebih dahulu, jelas itu penipuan," terang Rahmat. (bs)