PEKANBARU (RA) - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) setempat melakukan normalisasi parit di Jalan Labersa, Kecamatan Bukit Raya.

Normalisasi ini sebagai upaya penanggulangan banjir di kawasan tersebut. Dinas PUPR Pekanbaru menurunkan alat berat excavator membantu upaya normalisasi saluran air tersebut.

Plt Kepala Dinas PUPR Kota Pekanbaru, Edward Riansyah mengatakan total saluran air yang bakal dinormalisasi mencapai 3 kilometer.

"Saat ini pekerjaan normalisasi masih berlangsung. Sudah 230 meter dilakukan normalisasi," kata Edward Riansyah, Sabtu (20/12).

Menurutnya, dengan dilakukan normalisasi aliran parit di sana dapat mengurangi dampak banjir di wilayah Jalan Tengku Bey, Simpang Tiga, Kecamatan Bukit Raya.

"Itu aliran parit di sana tertutup sama rawa-rawa, pohon-pohon tumbuh. Kita fokuskan pekerjaan (normalisasi.red) di wilayah sana dulu," jelasnya.

Normalisasi saluran itu, dikatakan pria yang disapa Edu ini, diperkirakan membutuhkan waktu sampai satu bulan. Apalagi saluran bakal ditembuskan kembali ke hilir, satu diantaranya Jalan Kayu Jati.

Edu memastikan bahwa pihaknya mengoptimalkan normalisasi saluran air. Tim dari Dinas PUPR Pekanbaru, melakukan normalisasi sungai, anak sungai, dan drainase jalan untuk mengantisipasi banjir.

Langkah ini dilakukan juga sebagai bentuk kesiapsiagaan, dalam menghadapi potensi bencana banjir.

Ada beberapa lokasi lainnya yang menjadi prioritas normalisasi saluran air. Diantaranya, Sungai Air Hitam Kecamatan Payung Sekaki, drainase Jalan Riau, Soekarno Hatta, dan wilayah Kecamatan Limapuluh.