Riauaktual.com – Dua orang tewas dalam insiden penikaman yang terjadi di Jalan Kapten Muhktar, Kelurahan Tembilahan Hilir, Kecamatan Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), pada Jumat (4/10/2024) malam.
Insiden ini dipicu oleh cekcok yang berujung pada penyerangan dengan senjata tajam.
Korban pertama, Zulfeno Akbar alias Enjo (22), tewas setelah ditikam oleh pelaku bernama Riyan (25). Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 22.10 WIB, di mana Enjo mengalami luka fatal akibat tusukan di bagian punggung.
Sementara itu, Riyan juga mengalami luka serius di bagian perut, diduga ditikam oleh rekan Enjo yang belum teridentifikasi.
Keduanya sempat dilarikan ke RSUD Puri Husada Tembilahan oleh warga sekitar. Namun, Enjo dinyatakan meninggal dunia setibanya di rumah sakit.
Riyan, yang mendapatkan perawatan intensif, akhirnya meninggal dunia pada Sabtu (5/10/2024) pagi akibat luka serius yang dideritanya.
Kabid Humas Polda Riau, Kombes Anom Karabianto, membenarkan kejadian tersebut. "Laporan sudah diterima, dan saat ini Polres Indragiri Hilir masih melakukan penyelidikan lebih lanjut," ujar Anom, Sabtu (5/10/2024).
Menurut informasi yang dihimpun, kejadian bermula ketika Enjo menghentikan dan memanggil Riyan sekitar pukul 21.30 WIB di depan sebuah toko pakaian.
Enjo diduga meminta uang dari Riyan, yang tidak terima dengan tindakan tersebut. Riyan kemudian mengeluarkan senjata tajam dan menikam Enjo di bagian punggung kiri.
Melihat kejadian itu, teman Enjo yang belum teridentifikasi langsung mengejar Riyan dan menikamnya di bagian perut, menyebabkan luka serius. Polisi menduga bahwa insiden ini dipicu oleh dendam lama antara kedua belah pihak.
Saat ini, polisi masih menyelidiki insiden tersebut dan mencari informasi lebih lanjut terkait identitas pelaku kedua.
#COOLING SYSTEM
#PENGANIAYAAN
#Hukrim
#Inhil