Riauaktual.com – Calon Wakil Walikota Pekanbaru, H. Markarius Anwar, ST, M.Arch., menerima langsung keluhan warga Rumbai terkait lonjakan harga air bersih dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) saat kampanye dialogis di Jalan Limbungan, Kecamatan Rumbai Pesisir, Ahad (30/9/2024).

Salah satu warga, H. Nasir, menyampaikan bahwa harga air PDAM yang sebelumnya hanya Rp 2.400 per kubik, kini naik drastis menjadi Rp 10.000. Hal ini, menurutnya, sangat memberatkan masyarakat.

“Kami sebagai masyarakat menjerit merasakan mahalnya harga air PDAM. Kami berharap bisa dikembalikan ke harga semula,” ungkap H. Nasir dalam kesempatan tersebut.

Menanggapi keluhan tersebut, Markarius Anwar mengatakan bahwa pihaknya akan meninjau ulang kebijakan terkait lonjakan harga tersebut. Ia mengungkapkan bahwa laporan serupa juga sudah ia terima dari pegawai PDAM. Menurut informasi yang diterima, subsidi untuk wilayah Rumbai digunakan untuk menutupi kekurangan di wilayah kota.

“Jadi ada kesalahan dalam manajemen. Sebelumnya, pengelolaan PDAM di beberapa wilayah ini dipihakketigakan (diserahkan ke kontraktor), sehingga biaya operasionalnya menjadi lebih tinggi. Padahal menurut kami, ini bisa dikelola sendiri oleh PDAM, sehingga harga air bisa lebih murah,” jelas Markarius, yang juga dikenal sebagai mantan dosen di Universitas Lancang Kuning.

Ia menambahkan bahwa jika terpilih, dirinya bersama pasangannya, H. Agung Nugroho, akan meninjau ulang kontrak-kontrak tersebut dan berupaya agar PDAM dapat dikelola langsung oleh pemerintah kota. Hal ini akan membantu menurunkan biaya air bersih untuk masyarakat.

“Kami akan kaji dan tinjau kembali agar harga air bisa lebih terjangkau. Jika PDAM dikelola oleh pemerintah kota sebagai aset, biaya operasional bisa kita turunkan. InsyaAllah ini akan jadi perhatian serius kami. Namun, untuk itu kami memohon dukungan bapak dan ibu untuk memenangkan Paslon Nomor Urut 5, Agung Nugroho dan Markarius Anwar (AMAN) sebagai Walikota dan Wakil Walikota Pekanbaru,” tambah Markarius, yang merupakan lulusan Master of Urban Design dari Universiti Teknologi Malaysia (UTM).

Selain isu PDAM, warga juga menyampaikan aspirasi terkait kebutuhan infrastruktur seperti semenisasi jalan, perbaikan musholla, pembangunan posyandu, hingga pemekaran Rukun Tetangga (RT). Dalam kampanye tersebut, turut hadir Ketua Perumahan GRS, Panca, dan Anggota DPRD Kota Pekanbaru, H. Firmansyah, LC.

#PILWAKO PEKANBARU #AGUNG NUGROHO #PILKADA DAN PILGUB