Riauaktual.com – Anggota DPRD Kota Pekanbaru, Roni Amriel, berharap agar pembentukan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) segera dipercepat oleh pimpinan sementara, Muhammad Isa Lahamid. Menurutnya, percepatan ini diperlukan agar anggota dewan terpilih periode 2024-2029 bisa segera menjalankan tugas pokok dan fungsinya (tupoksi) sebagai legislator.
Roni Amriel menjelaskan bahwa susunan keanggotaan Fraksi Golkar di DPRD Pekanbaru periode 2024-2029 telah terbentuk, mulai dari Ketua Fraksi, Sekretaris, hingga Bendahara.
"Dengan terbentuknya fraksi, kami yakin fraksi lain juga sedang dalam proses pembentukan dan beberapa mungkin sudah selesai dengan mekanisme masing-masing. Di Golkar, cukup pleno di DPD Golkar lalu disampaikan ke fraksi sehingga terbentuk Fraksi Golkar," ujar Roni Amriel, Sabtu (14/9/2024).
Ia menambahkan, dengan terbentuknya AKD, anggota dewan yang baru dilantik dapat langsung bekerja sesuai komisi yang telah ditentukan.
"Harapan kami AKD segera dimusyawarahkan, dirumuskan, dan diformulasikan untuk mengakomodir semua pihak, terutama 50 anggota dewan. Supaya kawan-kawan terpilih, khususnya dari Fraksi Golkar, bisa melaksanakan tupoksinya di dapil masing-masing. Karena ada isu-isu yang berkembang di setiap dapil, mulai dari dapil 1 hingga dapil 7," jelasnya.
Partai Golkar meraih 5 kursi di DPRD Kota Pekanbaru untuk periode 2024-2029, yaitu Roni Amriel (Dapil 1), Syamsul Bahri (Dapil 2), Sovia Septiana (Dapil 3), Putri Varadina (Dapil 4), dan Syafri Syarif (Dapil 6).
Terkait apakah Partai Golkar akan masuk dalam komposisi pimpinan AKD di DPRD Pekanbaru, Roni menyebut bahwa hal tersebut masih bergantung pada kesepakatan bersama dengan pimpinan sementara.
"Kalau mengacu pada tata tertib, pimpinan AKD dipilih. Kami menunggu formulasi yang akan disampaikan ke fraksi-fraksi yang sudah terbentuk. Semua tergantung informasi dari pimpinan sementara karena itu adalah tugas dan kewenangan mereka," terangnya.
#DPRD Kota Pekanbaru