Riauaktual.com - Bagi sejumlah orang, menjalani hidup tanpa mengonsumsi kopi tentu tidak terasa menyenangkan. Selain rasanya nikmat, banyak mitos yang mengatakan kebiasaan minum kopi setiap hari yang bisa mengganggu fungsi kerja ginjal.
Seperti diketahui, apapun yang masuk ke tubuh akan disaring oleh organ ginjal. Salah satunya kopi, terlebih jika Anda menikmati kopi setiap hari. Lalu, apakah benar meminum kopi setiap hari akan menganggu fungsi kerja ginjal kita?
Jawabannya tentu tidak benar. Jika Anda memiliki ginjal yang sehat, dengan kata lain tidak pernah bermasalah dengan ginjal, maka minum kopi dengan batas 200 mg kafein atau sekitar dua atau tiga cangkir kopi sehari tidak akan mengganggu fungsi kerja ginjal.
Jumlah kafein yang disebutkan tadi masih sangat aman untuk tubuh. Jumlah 200 mg kafein ini tidak akan membentu batu ginjal atau mitos-mitos penyakit yang bisa menyerang ginjal lainnya.
Tak hanya kopi saja, minuman lain yang mengandung kafein dan pewarna buatan juga tidak disarankan untuk dikonsumsi terlalu banyak agar ginjal senantiasa sehat dan tak terganggu fungsi kerjanya.
Selain itu, disarankan juga untuk mengonsumsi air mineral yang cukup dan menjaga tubuh dari makanan yang tidak sehat. Selain itu, membatasi tambahan seperti krim dan gula dan mengatur seberapa banyak Anda minum kopi adalah kunci untuk membuat secangkir kopi yang ramah ginjal.
Kafein, bahan aktif dalam kopi, pada dasarnya tidak buruk bagi Anda atau ginjal Anda. Para peneliti telah menemukan beberapa manfaat dari mengonsumsi kafein dalam jumlah sedang.
Kafein dapat membantu meningkatkan tingkat energi Anda dan meningkatkan metabolisme Anda untuk membantu pembakaran lemak, dan kafein mengandung banyak antioksidan.
Secara keseluruhan, kafein tidak mungkin merusak ginjal Anda selama dikonsumsi dalam dosis kecil. Jadi, sebenarnya bukan kopi yang bisa merusak ginjal, tapi gaya hidup kita yang tidak sehat yang bisa jadi penyebab paling tinggi.
Namun, jika Anda sudah memiliki penyakit ginjal baik itu batu ginjal dan lainnya, disarankan untuk berhenti minum kopi dan minuman berkafein lainnya agar ginjal yang sudah terjangkit penyakit itu tidak semakin parah sakitnya.
Minum kopi dengan cukup, makan makanan yang sehat serta pola tidur dan istirahat yang cukup akan membuat ginjal ikut sehat. Namun, penting untuk dicatat bahwa kafein adalah stimulan, yang dapat memengaruhi tekanan darah sebagian orang.
Jika Anda memiliki tekanan darah tinggi atau berisiko mengalami tekanan darah tinggi, tanyakan kepada dokter apakah aman bagi Anda untuk mengonsumsi kafein.
Selain itu, bagi Anda yang memiliki riwayat penyakit ginjal, tentu harus membatasi konsumsi kopi. Pasalnya, ginjal tidak mampu menyeimbangkan kadar kalium Anda. Kalium adalah elektrolit yang dibutuhkan tubuh Anda agar berfungsi dengan baik dan ditemukan dalam banyak makanan, termasuk kopi.
Oleh karena itu, memperhatikan seberapa banyak kalium yang Anda konsumsi penting untuk memastikan angka kalium tidak terlalu tinggi atau terlalu rendah. Kalium memang berperan dalam menjaga kesehatan jantung.
Namun, ketidakseimbangan yang signifikan dalam kadar kalium dapat menyebabkan komplikasi pada jantung, seperti detak jantung tidak teratur atau serangan jantung.
Terdapat sekitar 49 miligram kalium dalam 100 gram kopi, dan 3 cangkir kopi dianggap mengandung kalium yang tinggi. Bagi penderita penyakit ginjal, pantaulah seberapa banyak kopi yang Anda konsumsi sehingga dapat memasukkannya ke dalam asupan kalium harian.
Dan perlu kembali diingat, apa yang Anda tambahkan ke kopi, seperti krim atau susu, juga dapat meningkatkan kandungan kalium.
Sumber: Okezone.com