Riauaktual.com - Bakal Calon Walikota Pekanbaru, Agung Nugroho, menghadiri Seminar Nasional Pencegahan terhadap Bahaya Narkoba pada Generasi Milenial di Gedung Dharma Wanita Provinsi Riau, Jumat (2/8/2024) pagi. Seminar ini digelar bersamaan dengan Pelantikan Pemuda Melayu Riau Indonesia (PMRI) 2024.
Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Ketua Umum Forum Komunikasi Pemuka Masyarakat Riau (FKPMR) Dr. drh. Chaidir, Analis Penyuluhan dan Layanan Informasi BNN Dra. Yeri Endriyeni, Kabid Layanan Kepemudaan Dispora Riau Helfandi, serta perwakilan Dir Narkoba Polda Riau.
Agung Nugroho, didampingi Ketua Tim Pemenangan AMAN, H. Ayat Cahyadi, menyaksikan pelantikan kepengurusan PMRI periode 2024-2029. Sebagai Wakil Ketua DPRD Provinsi Riau, Agung mengucapkan selamat kepada para pemuda yang telah dilantik sebagai pengurus PMRI.
"Selamat kepada adik-adik kita, semoga bisa menjadi pemimpin yang amanah dan dapat menjalankan roda organisasi dengan baik," kata Agung.
Agung Nugroho menegaskan keinginannya untuk menghidupkan kembali budaya Melayu dan mengaktifkan pemuda-pemuda untuk berbudaya Melayu.
"Budaya Melayu itu bukan hanya soal pakaian dan seragam, tapi juga mencakup sikap dan perilaku, termasuk anti narkoba. Anak-anak muda harus menjauhi narkoba dan memiliki sikap sopan santun serta berakhlak mulia," ujarnya.
Pasangan Bakal Calon Walikota dan Wakil Walikota Pekanbaru, Agung Nugroho - Markarius Anwar, atau lebih dikenal sebagai AMAN, ingin mewujudkan visi misi 'Pekanbaru Berbudaya, Maju, dan Sejahtera'.
"Budaya Melayu jelas menjadi bagian dari visi misi kami, agar anak-anak muda menerapkan budaya Melayu yang baik serta menjauhi hal-hal negatif seperti narkoba," tambah Agung.
Agung juga bertekad untuk mengubah citra 'Kampung Narkoba' menjadi Kampung Produktif Melayu jika terpilih sebagai Walikota Pekanbaru pada Pilkada serentak 2024.
"Jika kami memimpin pemerintahan Kota Pekanbaru, kami akan memasukkan program-program yang fokus pada sosialisasi dan penanganan di kampung-kampung narkoba, sehingga tidak ada lagi jual beli narkoba, melainkan masyarakat yang produktif. Kami akan melihat ke depan bagaimana program-program tersebut dapat diimplementasikan ketika Agung-Markarius memimpin pemerintahan Kota Pekanbaru," janjinya.
GoogleNews
.jpg)
