Riauaktual.com - Dalam rangka mengantisipasi potensi kekacauan atau gangguan yang mungkin timbul akibat persaingan Partai Politik menjelang Pemilu 2024, Babinkamtibmas Desa Kayu Raja Bripka Arjul, memberikan imbauan kepada warga untuk menjauhi uang suap dan tetap menjaga keteraturan.

Kapolsek Keritang AKP Ramli Samosir melalui Bripka Arjul menekankan, bahwa proses pencoblosan nantinya akan menentukan masa depan bersama, termasuk masa depan generasi milenial. Oleh karena itu, ia mengajak masyarakat untuk tidak terpengaruh, terutama oleh rayuan uang.

"Marilah kita bersama-sama mewujudkan politik yang bersih, tanpa adanya uang suap atau rayuan. Satu suara kita memiliki peran penting dalam menentukan masa depan kita," kata Bripka Arjul, Selasa (30/1/2024).

Selain itu, Bripka Arjul juga mengingatkan masyarakat untuk selalu cerdas menghadapi derasnya arus informasi dari media, baik media nasional maupun lokal. Ia mengakui bahwa perkembangan media sosial seperti TikTok, Facebook, dan Instagram dapat mempengaruhi opini masyarakat.

"Dengan perkembangan media yang semakin pesat, dari TikTok hingga media sosial lainnya, kita harus berhati-hati. Informasi politik yang tersebar dapat menimbulkan konflik dan perpecahan di antara pendukung partai politik. Oleh karena itu, mari bersama-sama menjaga persatuan dan kesatuan," tambah Bripka Arjul.

Upaya ini merupakan bagian dari program Cooling System Polsek setempat untuk menciptakan lingkungan yang kondusif menjelang Pemilu 2024.

#POLISI PEMILU