Disdagperin Turun ke Pasar, Pastikan Kebutuhan Pokok Aman di Bulan Ramadhan

Disdagperin Turun ke Pasar, Pastikan Kebutuhan Pokok Aman di Bulan Ramadhan

Riauaktual.com - Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Kabupaten Bengkalis bersama Satuan Tugas (Satgas) Pangan Polres Bengkalis memantau pasokan dan perkembangan kebutuhan pokok masyarakat menjelang memasuki Ramadhan hingga Idul Fitri 2023, aman dan terkendali.

Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Zulpan didampingi Kepala Bidang Perdagangan dalam negeri Paulina dan pegawai lainnya memastikan ke pedagang di pasar terubuk dan agen Bengkalis kebutuhan pokok seperti telur ayam, cabai, sayur mayur dan ayam buras, beras dan kebutuhan lainnya
Inspeksi di Pasar Tradisional Terubuk dilaksanakan pada , Selasa (21/3/2023) siang. 

Dari kegiatan tersebut ditemui sejumlah kebutuhan pokok seperti cabai, bawang merah, dan juga sayur mayur masih mencukupi dengan harga yang masih relatif stabil.


Zulpan kepada wartawan menyebutkan masyarakat tidak perlu khawatir akan kekurangan bahan pokok selama ramadhan.

"Jangan terpancing isu, kebutuhan pokok di perkirakan mencukupi, jadi kalau berbelanja belilah sesuai kebutuhan, contoh kalau biasanya beli cabai 1/2 kg perhari ya di sesuaikan saja tidak perlu memborong," kata Zulpan saat wawancara di pasar terubuk.

Selain melakukan inspeksi ke pasar tradisional, tim gabungan ini juga melakukan peninjauan ke gudang stok telur, dan distributor sejumlah bahan pokok lainnya seperti beras.

"Hari ini dan sebelumnya hasil dari pantauan kita untuk bahan pokok stoknya tidak ada masalah dan terkendali. Pedagang kita harapkan tidak menimbun dan jangan menaikan harga sesuka hati," pesan Kepala Disdagperin Bengkalis Zulpan didampingi Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan Perdagangan Dalam Negeri Bengkalis Paulina. 

Kesempatan ini Zulpan juga mengimbau kepada masyarakat agar membeli sesuai dengan kebutuhan bukan keinginan apalagi hanya sekedar mengikuti kepanikan atau panic buying.

"Masyarakat kita imbau jangan ada kepanikan dalam membeli, karena bahan pokok kita aman untuk saat ini. Terhadap ketersedian bahan pokok di daerah kita, Disdagperin dan Satgas Pangan akan terus melakukan monitor di lapangan," katanya lagi.

Zulpan menambahkan, mekanisme yang perlu diatasi adalah sistem transportasi bahan pokok khususnya pendistribusian di Pulau Bengkalis dan juga Pulau Rupat.
Salah seorang pedagang Eti yang di wawancara RRI menyebutkan stok sampai saat ini lancar, cuma saja terlambat sampai karena terkendala pada transportasi penyeberangan.

"Sejauh ini stok lancar, cuma saja barang-barang yang datang dari daerah Sumatra Barat ini terkendala transportasi, kalau saat ini stok banyak cuma daya beli masyarakat menurun," kata Eti. (Inf)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index