Mau Menikah, Ini Kata Kadis DP3AP2KB Untuk Calon Pengantin

Mau Menikah, Ini Kata Kadis DP3AP2KB Untuk Calon Pengantin
Noni Paningsih

Riauaktual.com - Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) kabupaten Siak Noni Paningsih mengingatkan bagi yang ingin menikah agar terlebih dahulu memiliki Sertifikat Elektronik memalui aplikasi Siap Nikah Siap Hamil (Elsimil) sebagai salah satu syarat Calon Pengantin (Catin) di unduh melalui Google Play Store atau App Store.

Sertifikat ini, kata dia, bukan menghambat pernikahan namun ditujukan sebagai pemeriksaan kesehatan dan edukasi seputar kesiapan nikah dan program hamil untuk mendeteksi lebih awal terhadap potensi bayi yang akan dilahirkan dengan melihat kondisi kesehatan Calon Pengantin (Catin) upaya mencegah stunting

"Calon pengantin nantinya mengisi data di aplikasi berupa nama, NIK, dan alamat. Untuk pengisian data kesehatan yaitu, kadar hemoglobin (HB), tinggi badan, berat badan dan lingkar lengan atas, "terang Noni, Jum'at (5/5/ 2023).

Noni menambahkan aplikasi Elsimil merupakan program dari BKKBN dalam upaya menurunkan angka stunting di Indonesia.

Lanjutnya, aplikasi ini sebagai bentuk skrining awal dan edukasi tentang kesehatan reproduksi, perbaikan gizi bagi calon pengantin perempuan serta edukasi perilaku hidup sehat.

"Sasaran utama dari program ini adalah para remaja yang mau berumah tangga, "terangnya.

Di dalam aplikasi Elsimil lanjutnya, terdapat konten edukasi serta kuesioner seputar pencegahan stunting yang dapat dilihat pendamping keluarga terdiri dari unsur PKK, kader KB dan tenaga kesehatan.

Kemudian pendamping keluarga tersebut akan memberikan penyuluhan/pendekatan kepada calon pengantin yang berisiko, seperti ibu hamil, ibu pasca salin dan ibu dengan balita.

"Faktor risiko yang dipantau antara lain status gizi (berat badan dan tinggi badan), status kesehatan, risiko terpapar asap rokok atau tidak dan usia calon pengantin perempuan, "kata Noni.

Ia berharap aplikasi Elsimil bisa diterapkan di kabupaten Siak, sehingga berhasil mencegah stunting. (Inf)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index