Riauaktual.com - Balai Besar Konservasi dan Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau, Selasa (14/6/2022) kemarin melepasliarkan seekor buaya Senyulong (Tomistoma Schlegelii) ke alam liar.

Dimana seekor buaya tersebut berhasil ditangkap warga didalam parit Kecamatan Tanjung Medan, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil). Parit tersebut diketahui terhubung langsung dengan Sungai Batang Ibul.

Setelah berhasil ditangkap, warga kemudian melaporkan kepada pihak BBKSDA Riau.

Plh Kepala BBKSDA Riau wilayah II, Hartono di Pekanbaru mengatakan buaya yang dilepasliarkan tersebut merupakan hasil tangkapan warga Kecamatan Tanjung Medan, Kabupaten Rohil didalam parit.

"Informasi kami terima dari masyarakat bahwa buaya ini sudah lebih kurang satu minggu di lokasi. Disebabkan intensitas hujan yang sangat tinggi, pergerakan buaya dari sungai masuk ke parit," kata Hartono kepada wartawan, Kamis (16/6/2022).

Dilanjutkan Hartono berkat adanya laporan yang diterima pihak BBKSDA Riau, tim langsung menuju ke lokasi untuk segera mengevakuasi.

"Buaya berukuran 4,4 meter tersebut dievakuasi dan dilepasliarkan ke habitatnya. Ini untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan," terang Hartono.

Untuk reptil tersebut, Hartono menjelaskan dalam kondisi sehat dengan sifat liarnya masih lekat.

"Sebab setelah dievaluasi satwa tersebut dalam kondisi sehat dan sifat liarnya masih bagus. Makanya kami langsung memutuskan untuk melepasliarkan kembali," sambungnya.

Hartono mengucapkan terimakasih kepada warga yang berhasil menangkap buaya tersebut. Dirinya juga menghimbau apabila ada temuan satwa buas yang merasa mengganggu segera hubungi.

"Terimakasih kepada warga yang berhasil menangkap buaya ini. Dan saya menghimbau apabila ada satwa buas dan dilindungi jangan lakukan tindakan berbahaya jika belum pada bidangnya. Segera hubungi pihak-pihak terkait," tutup Hartono.