Ini Tanda yang Bisa Kamu Kenali ketika Konsumsi Terlalu Banyak Air Putih

Ini Tanda yang Bisa Kamu Kenali ketika Konsumsi Terlalu Banyak Air Putih
Ilustrasi minum air putih. Shutterstock/aslysun

Riauaktual.com - Sama seperti kekurangan, konsumsi sesuatu secara berlebih juga merupakan hal yang tidak baik. Hal ini juga bisa terjadi pada salah satu minuman yang dianggap paling menyehatkan, yaitu air putih.

Konsumsi air dalam jumlah yang cukup sangat penting bagi tubuh untuk berfungsi dengan tepat. Sama seperti dehidrasi, overhidrasi juga merupakan hal yang berbahaya.

Ketika mengonsumsi terlalu banyak air, kamu bisa mengalami keracunan air atau bisa disebut hyponatremia. Hal ini membuat sel di dalam tubuh tidak berfungsi dengan layak karena tingkat sodium yang terlalu rendah di pembuluh darah.

Berbagai dampak kesehatan bisa dialami dari kondisi terlalu banyak konsumsi air putih ini. Dilansir dari The Healthy, berikut sejumlah tanda yang bisa kamu kenali ketika mengonsumsi terlalu banyak air putih.

Air Kencing Berwarna Bening

Pada batas asupan air yang normal, urine bakal berwarna kuning bening sedangkan ketika konsumsi terlalu banyak, warnanya akan bening sepenuhnya. Walau air kencing berwarna keruh menandakan tubuh tidak sehat, namun air kencing yang terlalu bening dan tak berwarna juga bukan pertanda baik.

Terlalu Sering Buang Air Kecil Terutama Malam Hari

Terbangun untuk buang air di malam hari merupakan tanda kamu terlalu banyak minum air putih. Secara normal, seseorang buang air 6 hingga 8 kali sehari, namun ketika kamu buang air kecil lebih banyak dari jumlah ini, terutama di malam hari, maka ini bisa menjadi pertanda adanya masalah.

Mual dan Terkadang Muntah

Sejumlah gejala overhidrasi memiliki tanda serupa dehidrasi. Ketika terlalu banyak minum, ginjal tidak bisa menghilangkan cairan berlebih dan mulai menumpuk di tubuh. Kondisi ini bisa menimbulkan sejumlah gejala tak menyenangkan pada tubuh termasuk mual, muntah, serta diare.

Sakit Kepala Sepanjang Hari

Sakit kepala bisa menjadi tanda baik overhidrasi maupun dehidrasi. Ketika kamu mengonsumsi terlalu banyak air, konsentrasi garam di dalam darah berkurang menyebabkan sejumlah sel pada organ tubuhmu membengkak. Ketika kamu mengonsumsi terlalu banyak air, otak bisa membesar dan menekan tengkorak sehingga menyebabkan sakit kepala dan sejumlah masalah kesehatan lain.

Bengkak atau Perubahan Warna di Tangan, Bibir, dan Kaki

Pada sejumlah kasus hyponatremia, seseorang bisa mengalami pembengkakan dan perubahan warna pada tangan, bibir, dan kaki. Ketika seluruh sel di dalam tubuhmu membengkak, kulitmu juga bakal mengalami perubahan warna juga.

Otot Terasa Lemah dan Mudah Kram

Ketika mengonsumsi terlalu banyak air, tingkat elektrolit menurun dan keseimbangannya menjadi kacau. Rendahnya tingkat elektrolit bisa menyebabkan sejumlah gejala yang tidak menyenangkan termasuk otot kejang dan kram.

Merasa Lelah

Ginjal memiliki fungsi untuk menyaring air yang kamu minum melalui tubuh dan memastikan tingkat cairan di dalam pembuluh darah tetap seimbang. Ketika mengonsumsi terlalu banyak air, ginjal harus bekerja ekstra dan membuat reaksi yang mengganggu hormon sehingga tubuh menjadi stres dan kelelahan. Jika kamu kerap merasa kesulitan untuk bangun di pagi hari, hal ini bisa disebabkan oleh stres yang terjadi pada ginjal.

Setiap orang memiliki batasan konsumsi air putih ideal yang berbeda-beda tergantung kondisi tubuh mereka. Mengetahui jumlah ideal air putih yang dibutuhkan seseorang bisa sangat membantu dalam mencegah tubuh mengalami masalah terlalu banyak konsumsi air putih ini. 

#

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index