Riauaktual.com - Pemandangan lucu terjadi ketika Diego Simeone lari terbirit-birit saat peluit panjang dibunyikan wasit Daniel Siebert. Usut punya usut ternyata pelatih Atletico Madrid itu malas menjalani ritual berjabat tangan usai pertandingan.
Perilaku aneh Simeone itu terjadi saat Atletico Madrid kalah 2-3 dari Liverpool pada laga penyisihan Grup B Liga Champions di Wanda Metropolitano, Rabu (20/10/2021) dini hari WIB. Juergen Klopp pun merasa heran ketika melihat Simeone lari menuju terowongan seperti orang yang sedang ketakutan.
Simeone pun lantas dicecar pertanyaan mengenai aksi larinya tersebut. Namun pelatih berpaspor Argentina itu mengklaim jika dirinya memang tidak memiliki ritual berjabat tangan dengan pelatih lawan.
"Saya biasanya tidak menyapa setelah pertandingan. Saya tidak menyukainya dan saya pikir itu tidak sehat karena akan selalu ada seseorang yang tidak puas dengan permainannya," ujar Simeone dikutip dari laman resmi klub seperti dilansir Sindonews.com.
No handshake between Simeone and Klopp as the Reds edge Atletico in a five-goal thriller! ?????????
— Football on BT Sport (@btsportfootball) October 19, 2021
FT: Atletico 2-3 Liverpool pic.twitter.com/V4yYMxCPfr
“Mereka memiliki budaya yang berbeda, yang tidak saya bagikan. Jika saya melihat Juergen Klopp sekarang, saya tidak masalah menyapanya.”
Di sisi lain, Klopp merasa kecewa lantaran Simeone kabur begitu saja setelah peluit panjang dibunyikan. Pelatih berkacamata itu pun berharap di lain waktu kejadian seperti ini tak terulang.
"Saya ingin menjabat tangannya tetapi dia kabur. Saya tidak berpikir dia melakukan kesalahan. Lain kali kita bertemu, kita pasti akan berjabat tangan," sahut Klopp.
GoogleNews
