Riauaktual.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Siak Sri Indrapura memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) selama 14 hari kedepan, terhitung mulai hari ini, Jum'at (15/05/2020).

Bupati Siak Alfedri menyebut, kebijakan tersebut diambil berdasarkan Peraturan Mentri Kesehatan (Permenkes) RI dan Peraturan Gubernur (Pergub) Riau tentang penghambatan dan pencegahan penyebaran virus Corona atau covid 19.

Berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan No.HK.01.07/Menkes/308/2020 tentang Penetapan PSBB yang diajukan oleh Pemprov Riau tersebut ke Kemenkes, ada lima Kabupaten Kota serentak memberlakukan PSBB hari ini. 

Antara lain, Kabupaten Kampar, Pelelawan, Siak, Bengkalis dan Kota Dumai.

Terkait hal tersebut, Bupati Siak Alfedri menyebutkan pelaksanaan PSBB di Siak akan berlangsung efektif selama waktu yang ditentukan.

"Selain itu, hari ini kita meminta bantuan kepada Camat juga untuk mensosialisasikan pemberlakukan PSBB ke masyarakat. Tidak hanya Camat, sosialisasi PSBB juga bisa dilakukan oleh TNI-Polri,LMK, Satpol-PP dan FKDM,"sebut Alfedri ke Riauaktual.com

Kata dia, meskipun penerapan PSBB hari ini sudah diketahui sebagian masyarakat Siak,namun kata Alfedri perlu dilakukan sosialisasi ulang agar masyarakat lebih paham apa itu PSBB.

"Untuk Sosialisasi tersebut, dilakukan secara langsung ke masyarakat. Bisa melalui RT/RW berdasarkan Perbub yang kita buat.

"Sementara kita harapkan kepada Camat se-Kabupaten Siak bisa mensosialisasikan aturan-aturan PSBB bersama jajarannya tentang pentingnya menjalankan Social Distancing dan Physical Distancing terhadap masyarakat,"terangnya.

Lanjut dia, maksud dan tujuan dari penerapan PSBB tersebut bertujuan untuk memutuskan rantai penularan virus Corona atau Covid 19.

"Kita tentunya berharap kepada masyarakat Siak, agar bisa sama-sama menaati aturan Pemerintah. Agar kita semua bisa terhindar dari penularan virus Corona ini.

Selain itu kata Alfedri, mulai hari ini Pemkab Siak menyalurkan bantuan  kepada masyarakat yang terdampak PSBB. (Adv/Baim).