Riauaktual.com - Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru, Tengku Azwendi Fajri SE, meminta Kepala Bapenda Kota Pekanbaru tidak hanya melakukan asessment terhadap tenaga harian lepas, melainkan juga sampai pada tingkat pegawai, sehingga seluruh pegawai Bapenda kedepannya ditempati orang-orang yang profesional.

"Bapenda ini OPD khusus, beban kerjanya berat, mencapai target PAD dari sektor pajak. Tentu kita mendukung Kepala Bapenda melakukan asessment sampai tingkat THL, namun kita sangat berharap pegawai juga di-assesment seluruhnya, Januari 2020 paling lambat," pinta Azwendi, Kamis (12/12/2019).

Ditegaskan Azwendi, dengan adanya assessment tingkat pegawai, nantinya melalui tes yang dilakukan kepada seluruh pegawai tanpa pandang bulu, akan diketahui mana saja pegawai yang kompeten di bidang masing-masing yang berkaitan dengan perpajakan. Sehingga tahun 2020 nanti orang-orang yang bekerja di Bapenda merupakan orang-orang profesional, dengan demikian akan berdampak kepada peningkatan PAD Kota Pekanbaru.

"Tak profesional buang, jangan paksakan orang tak bisa pajak ditempatkan dia disitu, mau jadi apa negara ini," tegas Azwendi.

Karena Bapenda berbeda dengan OPD lainnya, lanjut Politisi Demokrat ini, dimana orang-orang yang ada di OPD ini harus memiliki integritas tinggi, kepiawaian, mengetahui perpajakan, maka semua yang menempati posisi di Bapenda harus teruji.

"Saya yakin banyak pegawai yang ada di Bapenda ini yang tidak efektif lagi, banyak yang tidak profesional, supaya capaian target PAD maka Januari ini sudah melakukan asessment staf dan pegawai," ujar Azwendi lagi.

Ditambahkannya, bahwa DPRD Kota Pekanbaru sangat mendukung Bapenda untuk terus melakukan inovasi yang bisa memaksimalkan PAD Kota Pekanbaru, salah satunya dengan membenahi SDM yang ada di Bapenda.

"Jangan ragu, jangan sungkan, kami mendorong PAD itu bangimana meningkat. Ini langkah yang baik dilakukan Kepala Bapenda, kita berharap ini dimaksimalkan, sehingga apa yang menjadi upaya Bapenda meningkatkan PAD bisa terwujud, karena itu merupakan harapan kita bersama," tandasnya. (rrm)