PEKANBARU, RiauAktual.com - Dalam acara bersempena dengan pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXXIII Tingkat Provinsi Riau yang diadakan di Kota Pasir Pengaraian Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), pada 14 Agustus 2013 lalu, SMPN 25 Pekanbaru dipilih untuk Pawai Ta'aruf MTQ mewakili Kota Pekanbaru.

Seperti disampaikan Kepala SMPN 25 Pekanbaru Lily Deswita MPd, saat ditemui RiauAktual.com di ruang kerjanya, Jumat (23/8/2013), mengatakan, terpilihnya tim Drumband SMPN 25 untuk pawai ta'aruf MTQ di Rohul tanpa diadakan seleksi, tetapi langsung ditunjuk oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Riau, atas promosi dari pelatih Drumband SMPN 25 dan promosi pada saat tampil dalam acara launching Gerakan Sekolah Bersepeda (GSB) pada 15 Juli lalu.

"Tim drumband di sekolah ini sudah beberapa kali diudang untuk berbagai acara, seperti khatam Al Quran, bahkan pada Tanggal 7 Agustus kemarin, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata juga mengundang tim drumband kita dalam acara sempena menyambut hari raya Idul Fitri 1434 H bertempat di Jalan Gajah Mada," terang Lily.

Untuk pawai ta'aruf MTQ di Rohul, SMPN 25 Pekanbaru mengutus 50 siswa yang tergabung dalam tim drumband serta tiga orang guru dan lima pelatih untuk berangkat ke Rohul. "Kita sangat bangga dan merasa senang karena tim drumband sekolah kita bisa terpilih untuk mewakili Pekanbaru, sebab tim drumband ini baru saja berdiri," katanya.

Awal mula diadakannya drumband sekolah pada akhir Desember 2012 silam, dan mulai operasional baru pada bulan Maret 2013, maka dari itu pihak sekolah merasa sangat senang karena baru dibentuk tetapi sudah bisa mewakili Pekanbaru di tingkat Provinsi Riau.

"Untuk sarana dan prasarana, baik kostum juga alat drumband semua dari sekolah, perlengkapan milik sekolah sendiri tanpa harus menyewa lagi. Harapannya untuk drumband SMPN 25 sendiri dapat tetap eksis dan mampu berkembang lagi kedepannya, tidak berhenti pada undangan acara saja melainkan pada perlombaan yang diadakan baik kota maupun provinsi," tukasnya.

Lily berharap kedepannya SMPN 25 mampu mewakili Pekanbaru dan Riau di tingkat Nasional. "untuk itu kita akan terus melatih anak yang dilaksanakan dalam ekstra kurikuler drumband setiap hari Sabtu setelah jam pelajaran sekolah usai," terangnya lagi.

Laporan: Ade Lestari
Editor: Riki