PEKANBARU (RA) - Hasil kunjungan lapangan Komisi II DPRD Kota Pekanbaru, Rabu (27/3/2013) diketahui bahwa potensi objek wisata di Danau Bandar Khayangan tersebut bagus dikembangkan mengingat luas lahan yang dimiliki mencapai 17,7 hektare.

"Danau ini akan dikelola PD Pembangunan, makanya kita Komisi II mencoba melihat secara langsung kondisi danau. Ternyata memang sudah bagus sekali, karena kurang promosi makanya masyarakat tak tahu kalau danau ini layak dikunjungi," kata Sekretaris Komisi II, Syamsul Bahri saat diwawancara di sela-sela kunjungan tersebut.

Guna melancarkan sosialisasi, maka PD Pembangunan yang telah diberikan kuasa pengelolaan seluas 6 hektare lahan yang ada di Danau Bandar Khayangan ini, maka diminta memasang reklame di setiap sudut Kota Pekanbaru sehingga masyarakat mengetahui bahwa di Kota Pekanbaru terdapat obyek wisata yang bagus.

"Seperti di jembatan penyeberangan orang milik Caltex, pasang selebaran, di Jembatan Siak, di Bandara Sultan Syarif Kasim II, sehingga semua orang yang berkunjung ke Kota Pekanbaru tahu obyek wisata ini," kata Syamsul lagi.

Syamsul juga membandingkan dengan obyek wisata yang pernah dikunjunginya selama ini, tidak kalah bagus dengan Danau Bandar Khayangan. Maka dari itu, PD Pembangunan diminta serius mengelola danau tersebut karena hanya butuh memoles sedikit saja agar danau ini tampak lebih menarik. "Termasuk akses jalannya juga sudah di-hotmix semua. Nanti kita harapkan dana Rp 20 miliar itu dialokasikan juga ke danau, jangan ke Bus Trans Metro semuanya," paparnnya.

Kunjungan selama dua jam lebih ini memang tidak diikuti oleh Ketua Komisi II Ir Nofrizal MM karena yang bersangkutan saat ini sedang umroh dan kembali ke tanah air pada 5 April mendatang. Beberapa anggota Komisi II yang hadir yakni Syamsul Bahri S Sos, Zulkarnain SE, Heri Fredi, Afrizal Usman, serta insan pers dari berbagai media yang ikut saat itu.

Laporan: Riki