PEKANBARU (RA) - Kondisi keramik lantai gedung DPRD Pekanbaru yang bertanggalan dan rusak, maka Komisi IV DPRD Pekanbaru akan segera melakukan rapat guna membahas persoalan tersebut. Sebab, belum genap setahun ditempati, gedung berlantai III yang dibangun menggunakan uang APBD Rp 44 Miliar ini sudah rusak dan anggota DPRD yang melakukan aktivitas sehari-hari di dalam gedung sudah mulai resah dan tidak nyaman.

Demikian disampaikan Anggota Komisi IV DPRD Pekanbaru Muhammad Sabarudi ST ketika dikonfirmasi reporter RiauAktual.com tadi siang di gedung DPRD Pekanbaru, Kamis (28/01/2013). Sabarudi yang langsung memantau kondisi keramik lantai gedung ini mengaku prihatin risih, sebab, keramik mulai bergelembung dan ada juga yang bertanggalan.

"Memang kondisinya parah sekali, lihat tuh di depan ruang fraksi PKS, sudah bertanggalan. Kita Komisi IV akan melakukan rapat membahas masalah ini," kata Sabarudi sembari memastikan kepada Ketua Komisi IV Firdaus Basyr yang saat wawancara tersebut kebetulan lewat.

Politisi PKS ini juga menambahkan, kerusakan gedung belum bisa diduga terjadinya karena apa. Sebab, secara fisik memang ada beberapa bagian yang rusak, seperti keramik lantai yang bertanggalan, tembok yang retak dan sebagian disekat menggunakan gypsum saja bukan tembok dari batu.

"Nanti setelah rapat internal Komisi IV, baru kita jadwalkan pemanggilan pihak terkait pembangunan gedung ini seperti kontraktor, PPTK dan lainnya yang bertanggung jawab juga," tuturnya.

Laporan: Riki