PEKANBARU (RA) - Satu-satunya di Pekanbaru Sekolah Menengah Kejuruan yang memasukkan Bahasa Tionghoa sebagai mata pelajaran adalah SMK Bina Profesi Pekanbaru. Bahkan mata pelajaran ini bukan sekedar ekskul, melainkan mata pelajaran muatan lokal.

Menurut Kepala Sekolah SMK Bina Profesi Pekanbaru, Yuyun menyebutkan, Bahasa Tionghoa merupakam salah satu bahasa dunia yang dipakai, jika sekedar dimasukkan jadi ekskul mungkin banyak murid yang tidak akan mengikutinya.

"Memang agak sulit memasukkan mata pelajaran ini ke sekolah, karena siswa rata-rata bukan keturunan Tionghoa. Tetapi mereka tetap bersemangat untuk mempelajarinya, begitu juga para orangtua murid juga ikut mendukung diadakannya mata pelajaran Bahasa Tionghoa ini," ungkap Yuyun.

Ditambahkan Yuyun, diharapkan dengan adanya mata pelajaran Bahasa Tionghoa di Sekolah BP, hendaknya siswa lulusan SMK BP akan lebih mudah lagi dalam mencari pekerjaan. Sebab, saat ini penguasaan bahasa dunia sangat diperlukan, tak hanya Bahasa Inggris saja, melainkan bahasa negara lainnya.

"Guru bahasa Tionghoa adalah seorang guru yang sudah lama juga mengajar, jadi sudah ada pengalaman. Makanya dengan mata pelajaran ini nantinya kita akan lebih menambah bekal anak-anak untuk terjun ke dunia lapagan kerja. Untuk mata pelajaran Bahasa Tionghoa telah kita sosialisasikan kemarin," pungkasnya.

Liputan: Ade Lestari, Pekanbaru
Editor: Riki