JAKARTA (RA) - Tertangkapnya Andhika mantan vokalis Kangen Band yang membawa kabur gadis di bawah umur, Caca ternyata punya cerita lain. Sebelum ditangkap polisi, Andhika dipukuli oleh keluarga Caca.

Hal itu diungkapkan pengacara Andhika, Ferry Juan. Menurut Ferry, kasus Andhika bukan hanya kasus membawa kabur gadis di bawah umur. Karena sebelum melaporkan Andika ke kepolisian, keluarga Caca memang tidak menyukai Andhika. "Yang perlu dicatat juga, Andhika pernah dikeroyok dan dipukul sekompaok orang beberapa hari sebelum kejadian itu (penangkapan). Saat itu dia segera lapor polisi, dan sudah divisum," terang Ferry, saat dihubungi via ponsel, Senin (17/12/2012).

Setelah diselidiki, ternyata kelompok itu adalah suruhan dari keluarga Caca. " Kita diketahui kemudian, bahwa kelompok yang mengeroyok itu adalah dari keluarga caca, ayah angkatnya," sambung Ferry.

Ferry mengkhawatirkan, apa yang dilaporkan keluarga Caca hanya rekayasa untuk membersikan kasus pemukulan oleh keluarga Caca terhadap Andhika. "Yang saya khawatirkan, laporan polisi itu hanya sebagai upaya untuk bisa membarter laporan yang telah kami buat soal penganiayaan itu," lanjut Ferry.

Menurut Ferry, kasus ini sebaiknya diselesaikan secara kekeluargaan. Karena kalau dilanjutkan hingga ke persidangan, akan merugikan kedua belah pihak. "Langkah saya, kami berupaya keras mendamaikan. Kalau ada tawaran barter, saling cabut, untuk kebaikan bersama, saya nggak masalah, akan saya dukung," kata Ferry.

Ferry menyayangkan kalau kasus ini dilanjutkan, karena Caca masih di bawah umur. "Caca umur 16 tahun, masih di bawah umur. Sedangkan Andhika publik figur. Kalau dilanjutkan, masih terekspos. Apa keluarga caca tega, nama anaknya ikut terbawa-bawa. Kan kasihan," imbuhnya. (l6c/ra)