Ratusan Siswa Depok Telantar, DPR: Daripada Bayar calo, Mending Swasta

Ratusan Siswa Depok Telantar, DPR: Daripada Bayar calo, Mending Swasta
Siswa baru mengikuti masa orientasi sekolah.
NASIONAL (RA) - Kasus sebanyak 143 siswa di Depok terlantar tidak bisa masuk sekolah negeri, meskipun sudah menggunakan jasa calo lewat jalur siswa titipan seharusnya menjadi pelajaran bagi para orangtua siswa.
 
"Daripada bayar calo, mending swasta saja," kata anggota Komisi X DPR RI Nuroji, kepada wartawan di Depok, Rabu (7/09/2016). 
 
Nuroji menyebutkan harga 1 kursi sekolah negeri bisa dibanderol antara Rp 10 sampai 15 juta. Menurut dia, uang titipan calo sebesar itu sebaiknya bisa digunakan untuk masuk sekolah swasta yang berkualitas baik.
 
"Saya juga dulu ditawari Rp 10-15 juta tapi saya enggak mau,anak saya swasta saja. Alhamdulillah dapat UI juga. Uang Rp 10 juta sudah dapat swasta yang bagus kok kenapa ngejar negeri kalau sudah penuh. Orangtua jangan gengsi," tutur legislator yang menangani bidang Pendidikan, Sosial dan Budaya itu.
 
Namun, Nuroji mengakui di sisi lain kegagalan 143 siswa ini menunjukkan sistem pemberantasan calon siswa dalam proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di Depok sudah berjalan baik. 
 
"Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) sudah bagus sih sistemnya, dibanding tahun lalu hanya jadi bisnis. Kini ada kebijakan baru siswa titipan harus ditertibkan. Enggak bisa lagi ada titipan sudah masuk sistem," tandas politikus Gerindra itu. (rimanews.com)
Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index