Tekan Jumlah Geng Motor

Peran Guru Tak Hanya Mengajar, Tapi Juga Mendidik

Peran Guru Tak Hanya Mengajar, Tapi Juga Mendidik
illustrasi (int)

RiauAktual.com - Pengamat pendidikan, Darmaningtyas mengatakan, tugas guru bukan sekadar mengajar atau menanamkan aspek akademik, tetapi juga mendidik dan mempersiapkan anak didiknya agar mampu menyelesaikan persoalan kehidupannya secara mandiri dan positif.

"Para guru tak harus khawatir kehilangan kewibawaan jika akrab dengan peserta didiknya. Guru yang menjaga jarak dengan muridnya untuk alasan kewibawaan, sesungguhnya sedang menutupi kekurangan atau kelemahannya," katanya ketika dihubungi melalui selulernya di Purbalingga, kemarin.

Terkait kasus penusukan dan geng motor yang sekarang ini marak terjadi di kota besar, sebenarnya tidak akan terjadi jika terdapat pola relasi dan komunikasi yang baik antara guru dan anak didik.

"Kalau melihat latar belakang kejadian itu, kita tidak bisa mengharapkan adanya pola komunikasi yang baik antara pelaku dengan keluarganya," katanya yang juga anggota Dewan Penasihat 'Center for The Betterment of Education' (CBE).

Pelaku yang kebanyakan dari pelajar ini akan tertolong jika pihak sekolah terutama para guru memiliki pola relasi yang baik dengan murid. Dalam hal ini, guru menjadikan murid sebagai kawan sehingga anak didik pun tidak sungkan 'curhat' dengan gurunya. Menurut dia, kondisi tersebut diperparah dengan tayangan berita-berita kriminal di media massa yang secara tidak langsung memengaruhi alam bawah sadar untuk melakukan tindak kejahatan dalam menyelesaikan suatu persoalan.

"Kalau pelaku ini di sekolah memiliki guru yang akrab dan mau menjadikannya seperti kawan, dia pasti akan menyampaikan keluhannya pada gurunya itu. Gurunya tak mungkin tinggal diam, dia pasti akan membantu memecahkan persoalan sehingga tidak akan sampai terjadi kasus seperti ini," katanya.

Oleh karena itu, kata dia, pihak sekolah harus membuka mata dan telinga lebar-lebar terhadap kemungkinan adanya indikasi kasus 'bullying' yang menimpa anak didiknya karena kasus kekerasan ini tetap akan memakan korban jiwa maupun raga, baik pada pelaku maupun korban. "Bahkan, tak sedikit kasus bunuh diri yang dipicu 'bullying'," katanya. (RA1)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index