RIAU (RA)- Badan Urusan Logistik (Bulog) Divisi Regional Riau-Kepri menyatakan bahwa stok beras jelang tiga bulan ke depan dalam kondisi aman.

Humas Bulog Divre Riau-Kepri Drs Syaiful, ketika dikonfirmasi Minggu (30/9), menyatakan saat ini stok beras di gudang Bulog mencapai 16.928 ton. Sedangkan penyaluran beras di Riau mencapai 5.013 ton per bulannya.

"stok beras kita tiga bulan mendatang aman," ujarnya.

Menurutnya lagi, selain stok yang ada Bulog juga masih akan kedatangan suplay beras dari Jawa. Jumlah ini untuk mencukupkan kebutuhan beras hingga akhir tahun 2012.

"Kita juga akan menerima kiriman (beras) lagi sebanyak 7.475 ton di awal Oktober nanti," kata Syaiful.

Proses bongkar stok beras tersebut akan dilakukan di Pelabuhan Dumai dan disimpan di gudang Bulog Dumai. Penambahan beras ini juga mengingat bulan depan Idul Adha, di perkirakan permintaan akan meningkat.

Ia juga menyatakan Bulog juga berencana menyiapkan Operasi Pasar (OP) bila sewaktu-waktu terjadi gejolak harga saat hari besar tersebut. Bulog sendiri selalu menyiapkan stok beras minimal dua bulan penyaluran di gudang Bulog. Karena bila sampai terjadi kekurangan stok, akan memicu keresahan masyarakat dan memicu kenaikan harga.

"Pada momen Idul Fitri lalu, Bulog Riau-Kepri punya stok beras di gudang sebanyak 18.773 ton dan kondisi ini membuat harga beras aman tanpa gejolak yang tinggi," imbuhnya.(RA5)