RIAU (RA) - Sampai hari ini gaji karyawan PT Multi Inti Guna (MIG) yang sempat dijanjikan kian tak menentu. Pimpinan PT MIG terkesan menghindar saat para karyawan menagih dua gaji yang belum dibayarkan.

Sopir truk PT MIG, Kasmari membenarkan bahwa gaji ratusan karyawan sampai kini belum jelas. Para karyawan bahkan sudah mendatangi kantor PT MIG di jalan Nangka, namun pihak PT MIG terkesan menghindar.

“Masih belum, gaji kami belum dibayarkan. Kami sudah mendatangi mereka, tapi seperti lari-lari, belum jelas gaji kami. Padahal janjinya Kamis 16 Juni atau Jumat 17 Juni dibayarkan,” ungkapnya, kepada wartawan, Senin (29/6).

Dia berharap, agar Pemko Pekanbaru segera menjelaskan persoalan ini kepada para karyawan. Selain itu, mereka juga meminta Pemko menekan PT MIG agar segera membayarkan gaji karyawan.

"Kita berharap Pemko mau menekan pihak Perusahaan untuk membayar segera gaji," harapnya.

Manager Operasional PT MIG, Wawan saat dikonfirmasi, melalui telpon seluler membenarkan bahwa pihaknya belum membayarkan gaji karyawan. Dia beralasan jika Direktur masih di Jakarta.

“Belum, nunggu tandatangan Direktur dari Jakarta belum datang,” sebutnya.

Ditanya kepada Wawan kapan Direktur dari Jakarta tiba, dirinya tidak bisa memastikan. “Belum tahu,” ujarnya.

Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP), Edwin Supradana membenarkan bahwa gaji karyawan PT MIG "pasukan kuning" belum juga dibayarkan. Pihaknya masih usahakan ke MIG agar gaji ratusan karyawan itu segera dibayarkan.

"Nanti anak buah saya akan layangkan Surat supaya ditandatangani segera,” katanya. (YAN)