RIAU (RA) - Di hari ketiga Idulfitri yang penuh berkah, Gubernur Riau Abdul Wahid, didampingi sang istri, Henny Sasmita, melakukan silaturahmi ke kediaman para mantan pemimpin Riau. Bersama para pejabat daerah, ia menelusuri jejak kepemimpinan, merajut hikmah dari para pendahulu.
Silaturahmi ini terbagi dalam dua sesi, pagi dan siang. Pada pagi hari, rombongan lebih dulu mengunjungi kediaman Syamsuar, Gubernur Riau periode 2019-2023. Kemudian, perjalanan dilanjutkan ke rumah mantan Gubernur Riau lainnya, yaitu Wan Thamrin Hasyim, Saleh Djasit, dan Annas Maamun.
Siang harinya, giliran kediaman Arsyadjuliandi Rachman dan Wan Abu Bakar yang menjadi tempat bersua dan berbagi pandangan tentang pembangunan Riau ke depan.
Dalam pertemuan dengan Wan Thamrin Hasyim, Abdul Wahid menaruh perhatian khusus pada cita-cita lama masyarakat Riau, yaitu Embarkasi Haji Pekanbaru.
"Kami berdiskusi tentang impian masyarakat Riau, embarkasi haji yang memudahkan perjalanan suci ke Tanah Suci," ujar Wan Thamrin, mengenang gagasan yang hingga kini belum terwujud.
Abdul Wahid pun merespons dengan penuh tekad. "Saya sudah berdiskusi dengan pemilik Lion Air untuk mencari jalan keluar. Ini menjadi salah satu prioritas yang akan saya perjuangkan," ujarnya.
Ia pun menyampaikan rasa hormat dan terima kasih kepada Wan Thamrin atas sambutan hangatnya.
Silaturahmi berlanjut ke kediaman Saleh Djasit, di mana mereka berbincang tentang potensi Riau dan peluang bisnis untuk kemajuan daerah. Diskusi ini menjadi ruang nostalgia sekaligus refleksi terhadap masa depan provinsi yang kaya sumber daya ini.
Sebagai penutup perjalanan, Abdul Wahid menghadiri jamuan makan siang bersama Kapolda Riau di kediaman Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho.
#Pemprov Riau
