PEKANBARU (RA) - Sebagai upaya meningkatkan pelayanan kesehatan berbasis masyarakat, Kelurahan Melebung meluncurkan Program Pembentukan Kader Cilik yang melibatkan anak-anak sebagai agen perubahan dalam edukasi kesehatan. 

Program ini bertujuan untuk menanamkan kesadaran akan pentingnya pola hidup sehat sejak usia dini serta mempercepat penyebaran informasi kesehatan di lingkungan masyarakat.

Program ini digagas oleh tim pengabdian yang terdiri dari dr. Soraya Medina Ruza, MM, dr. Zulhendri, Sp.B, dr. Arnila Melina, M.K.M, dan dr. Ami Amelia, M.MRS, serta mahasiswa Arzita Diandra Diva Fadhilla, Rizka Prasetya Putri Dewi, Fatimah Azzahra Rezeki, dan Muhammad Naufal Makarim.

Menurut dr. Soraya Medina Ruza, MM, program ini dirancang agar anak-anak tidak hanya memahami konsep kesehatan tetapi juga mampu menyebarkan informasi yang benar kepada keluarga dan teman sebaya mereka.

"Kader cilik akan berperan sebagai jembatan informasi bagi masyarakat. Dengan pelatihan yang diberikan, mereka dapat mengedukasi lingkungan sekitar mengenai pola makan sehat, kebersihan, pentingnya imunisasi, serta pencegahan penyakit menular," jelas dr. Soraya, Rabu (12/2).

Pembentukan kader cilik diawali dengan pelatihan intensif yang mencakup materi dasar kesehatan, keterampilan komunikasi, serta praktik penyuluhan yang menyenangkan dan mudah dipahami. Para kader cilik ini juga akan aktif dalam berbagai kegiatan komunitas, seperti penyuluhan kesehatan di sekolah, posyandu, serta kampanye hidup sehat di lingkungan sekitar.

dr. Ami Amelia, M.MRS, menambahkan bahwa pendekatan ini tidak hanya berdampak pada peningkatan kesadaran kesehatan masyarakat, tetapi juga membangun karakter anak-anak sebagai individu yang bertanggung jawab dan peduli terhadap kesehatan lingkungan.

"Anak-anak memiliki pengaruh besar dalam lingkungan sosial mereka. Dengan menjadikan mereka sebagai kader kesehatan, kita bisa menciptakan ekosistem masyarakat yang lebih sadar dan peduli terhadap pola hidup sehat," ujarnya.

Program ini mendapat respon positif dari masyarakat, terutama para orang tua dan tenaga pendidik yang melihat bahwa keterlibatan anak-anak dalam edukasi kesehatan dapat memberikan dampak jangka panjang yang signifikan.

#Pendidikan