RIAU (RA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau mengaku tengah menghadapi tantangan besar akibat keterbatasan anggaran yang mengganggu kelancaran sejumlah program sosial dan proyek pembangunan. Hal itu disampaikan oleh Ketua Komisi IV DPRD Riau, Ma'mun Solikin.
Ma'mun menyebut bahwa situasi ini memengaruhi pembayaran berbagai inisiatif penting, termasuk beasiswa, Bantuan Operasional Sekolah Daerah (Bosda), dan Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda).
"Laporan dari Biro Kesra, kondisi keuangan daerah saat ini sedang tidak ideal. Banyak program pemerintah yang terpaksa mengalami penundaan pembayaran akibat keterbatasan anggaran," ujar Ma'mun, Selasa (7/1/25).
Untuk mengatasi persoalan ini, lanjutnya, Pemprov Riau tengah berupaya memanfaatkan Treasury Deposit Facility (TDF) sebagai salah satu solusi.
Ma'mun mendorong Penjabat (PJ) Gubernur Riau Rahman Hadi untuk segera mempercepat proses penyelesaian kendala anggaran ini.
"Kami meminta agar langkah-langkah percepatan dilakukan, mengingat ini menyangkut kepentingan publik dan dapat berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat, tegasnya.
Selain program sosial, keterbatasan anggaran juga memengaruhi penyelesaian sejumlah proyek fisik yang menjadi prioritas pemerintah daerah. Dalam kapasitasnya sebagai Ketua Komisi IV, Ma'mun menyatakan bahwa DPRD Riau akan segera mengundang mitra kerja untuk membahas solusi atas permasalahan ini.
"Kami perlu meninjau apakah anggaran yang tertunda dapat dibayarkan melalui pergeseran pos anggaran atau harus menunggu perubahan APBD. Yang pasti, semua langkah harus sesuai dengan peraturan perundang-undangan agar tidak menimbulkan masalah baru," jelas politisi PDI-P tersebut.
Ma'mun menekankan pentingnya respons cepat dari pemerintah untuk mencegah dampak lebih luas. Menurutnya, persoalan ini tidak hanya berpotensi menghambat pembangunan, tetapi juga dapat mengurangi tingkat kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah daerah.
"Kami berharap seluruh pihak terkait bekerja sama untuk memastikan persoalan ini dapat segera diselesaikan dengan solusi terbaik," tutupnya.
#DPRD Provinsi Riau