Riauaktual.com - KPU Riau terus berupaya memperkenalkan Pemilu 2024 kepada pemilih pemula yang mayoritas merupakan pelajar. Sosialisasi ini merupakan komitmen KPU dalam menyukseskan pelaksanaan pemilu mendatang.
Baru-baru ini, KPU Riau mengunjungi beberapa sekolah untuk memberikan pemahaman tentang bentuk-bentuk surat suara yang akan digunakan dalam pemilu mendatang, serta tata cara pencoblosannya.
Anggota KPU Riau, Nugroho Noto Susanto, berbagi pengalaman seputar Pemilu di Indonesia dan juga menjelaskan beberapa aspek penting dalam menyambut Pemilu 2024. Ia memaparkan lima jenis surat suara yang akan digunakan pada pemilu tersebut, teknis mencoblos yang benar, mengenalkan maskot Pemilu 2024 berupa Sura dan Sulu, serta memberikan demonstrasi cara mencoblos bagi pelajar baik laki-laki maupun perempuan.
Dalam kesempatan tersebut, juga dilakukan pengecekan daftar pemilih melalui laman cekdptonline.kpu.go.id. "Kami bersyukur bahwa tidak ada satu pun yang mengeluhkan tidak terdaftar di Daftar Pemilih Tetap (DPT). Beberapa siswa menyampaikan bahwa mereka terdaftar di luar Pekanbaru, yang merupakan hal yang wajar karena lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) disesuaikan dengan alamat yang tertera di KTP Elektronik para pelajar," kata Nugi, Sabtu (5/8/2023).
Nugi menjelaskan bahwa jumlah pemilih pemula di Provinsi Riau sangat signifikan. Para pemilih pemula ini adalah pemilih yang pertama kali akan menggunakan hak pilihnya. Setelah Pilkada 2020, terdapat sekitar 488.448 ribu pemilih yang belum pernah menggunakan hak pilihnya sama sekali. Pemilih ini berusia antara 17 hingga 20 tahun pada tanggal 14 Februari 2024 mendatang.
Adapun total pemilih pada Pemilu 2024 di Provinsi Riau mencapai 4.732.174 orang. Dari jumlah tersebut, terdapat 1.198.742 pemilih generasi Z (25%), 1.728.017 pemilih generasi Milenial (37%), 1.290.911 pemilih generasi X (27%), 473.976 pemilih generasi Baby Boomers (10%), dan 40.528 pemilih generasi pra Baby Boomers (1%).
"Narasi KPU Riau adalah untuk terus mewujudkan Pemilih cerdas pada Pemilu 2024 dengan gencar melakukan Sosialisasi Pemilu. Kami terbuka untuk berkolaborasi dengan pihak lain yang ingin bersinergi dalam menyosialisasikan Pemilu 2024," tegas Nugi.
"Semoga rakyat akan antusias dan penuh semangat dalam menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 2024. Khususnya para pemilih pemula di mana pun berada, mereka akan dengan sukacita menjadi bagian penting dalam sejarah hidup mereka ketika memberikan suara pada Hari Kasih Suara Nasional pada tanggal 14 Februari 2024," pungkasnya.