Kolaborasi MKEI dan FMP UNHAN RI Sukses Selenggarakan Kelas Hulu Migas 2025

Jumat, 15 Agustus 2025 | 21:26:47 WIB
Kolaborasi MKEI dan FMP UNHAN RI Sukses Selenggarakan Kelas Hulu Migas 2025

JAKARTA (RA) – Masyarakat Ketahanan Energi Indonesia (MKEI) bersama Fakultas Manajemen Pertahanan Universitas Pertahanan Republik Indonesia (FMP UNHAN RI) sukses menggelar Kelas Hulu Migas 2025 bertema "Revolusi Teknologi Hulu Migas Indonesia". Kegiatan ini berlangsung pada Kamis kemarin di Kampus UNHAN RI, Salemba. 

Acara ini menjadi bagian dari program strategis MKEI dan UNHAN RI untuk memperkuat sinergi pendidikan, penelitian, serta pengembangan strategi ketahanan energi nasional, khususnya di sektor hulu migas. 

Pembukaan diawali dengan Opening Speech oleh Dekan Fakultas Manajemen Pertahanan UNHAN RI, Mayjen TNI Dr. Priyanto, S.I.P., M.Si (Han). Ia menegaskan bahwa penguasaan teknologi hulu migas merupakan salah satu pilar pertahanan negara. 

Sementara itu, Keynote Speech disampaikan oleh Vice President Eksplorasi, Pengembangan & Manajemen Wilayah Kerja SKK Migas, Yayan Setiawan, mewakili Deputi EPMWK SKK Migas, Rikky Rahmat Firdaus. Dalam paparannya, Yayan mengulas perkembangan kebijakan terbaru dan implementasi Enhanced Resource Management for Working Area Kontraktor Kontrak Kerja Sama di industri migas Indonesia. 

Ketua Umum MKEI, Awaf Wirajaya, S.T., M.Han., menegaskan komitmen MKEI menjadi jembatan kolaborasi antara akademisi, industri, dan pemuda di sektor energi. 

"Mari kita teguhkan komitmen untuk mengejar target produksi 1 juta BOPD dan 12 BSCFD gas pada tahun 2030," ujarnya. 

Sesi pertama menghadirkan Andri Kristianto, Community Investment Manager Harbour Energy, yang memaparkan materi tentang ketahanan energi sebagai basis pertahanan negara, pengenalan industri hulu migas, program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM), hingga peluang karier di industri tersebut. 

Sesi kedua diisi oleh Edy Karyanto, Direktur Perencanaan Strategis, Portofolio, dan Komersial Pertamina Hulu Energi (PHE). Ia menjelaskan peran PHE dalam optimalisasi portofolio migas nasional, inovasi teknologi eksplorasi dan produksi, serta strategi menuju keberlanjutan energi. 

Diskusi dipandu oleh Dr. Sri Murtiana, dengan interaksi dinamis antara narasumber dan peserta. Wakil Dekan I FMP, Laksada Dr Yanda Dwira Firman Z, turut hadir dan memberikan apresiasi terhadap kolaborasi ini sebagai langkah strategis menyiapkan SDM unggul di sektor energi. 

Awaf Wirajaya menutup acara dengan mengapresiasi dukungan SKK Migas, Pertamina Hulu Energi, UNHAN RI, Harbour Energy, dan Energi Mega Persada (EMP) dalam terselenggaranya kegiatan ini. 

"Kolaborasi lintas sektor ini menjadi fondasi penting membangun ketahanan energi nasional sekaligus menyiapkan generasi penerus yang menguasai teknologi dan strategi industri hulu migas di era kompetisi global," ujarnya. 

Peserta yang hadir menunjukkan antusiasme tinggi, terlihat dari banyaknya pertanyaan pada sesi diskusi. Mereka terdiri dari pejabat eselon I dan II, dosen, mahasiswa S2 FMP UNHAN RI, serta undangan lainnya. 

Acara ditutup dengan penyerahan sertifikat oleh Dekan FMP UNHAN RI didampingi Ketua Umum MKEI kepada para narasumber dan moderator.
 

Terkini

Terpopuler