Balita 1,5 Tahun di Pelalawan Ditemukan Meninggal Setelah Hilang di Parit

Balita 1,5 Tahun di Pelalawan Ditemukan Meninggal Setelah Hilang di Parit
Balita 1,5 Tahun di Pelalawan Ditemukan Meninggal.

PELALAWAN (RA) – Operasi pencarian Arik Shadad, balita berusia 1,5 tahun yang dilaporkan hilang setelah jatuh ke dalam parit di Desa Sungai Ara, Kecamatan Pelalawan, Kabupaten Pelalawan, berakhir dengan tragis.

Tim SAR gabungan berhasil menemukan korban dalam kondisi meninggal dunia pada Ahad (20/10/2024) di titik koordinat 0°13'57"N 102°19'36"E, sekitar 8 kilometer dari lokasi kejadian.

Kepala Kantor SAR Pekanbaru, Budi Cahyadi, mengungkapkan bahwa korban ditemukan pada pukul 12.45 WIB setelah pencarian intensif.

"Korban ditemukan sekitar 8 kilometer dari lokasi jatuhnya. Sayangnya, nyawa Arik tidak dapat tertolong," ujar Budi.

Peristiwa tragis ini bermula pada 19 Oktober 2024, ketika Arik sedang bermain di sekitar parit sekitar pukul 13.00 WIB. Lima menit kemudian, saat sang ayah mencari anaknya, Arik sudah tidak terlihat dan diduga terjatuh ke dalam parit.

Panik, sang ayah segera melaporkan kejadian tersebut kepada perangkat desa dan Bhabinkamtibmas untuk memulai pencarian.

"Awalnya, pencarian dilakukan oleh warga dan aparat setempat, tetapi tidak ada tanda-tanda keberadaan korban. Oleh karena itu, kami segera mengerahkan tim SAR gabungan," tambah Budi.

Tim gabungan yang terdiri dari 6 Rescuer Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Pekanbaru, 8 personel BPBD, Bhabinkamtibmas, perangkat desa, dan sekitar 30 warga setempat bekerja keras dalam upaya penyelamatan.

Mereka menggunakan berbagai peralatan pendukung seperti perahu karet, alat selam, navigasi, komunikasi, serta Aqua eye untuk mempercepat proses pencarian.

Setelah ditemukan, jenazah Arik segera dievakuasi dan diserahkan kepada pihak keluarga. 

#TENGGELAM

Follow WhatsApp Channel RiauAktual untuk update berita terbaru setiap hari
Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index