Penjualan Sapi Kurban di Pekanbaru Turun Signifikan Menjelang Idul Adha 1445 H

Penjualan Sapi Kurban di Pekanbaru Turun Signifikan Menjelang Idul Adha 1445 H
Sapi kurban yang mengalami penurunan penjualan tahun ini di Kota Pekanbaru, Riau.

Riauaktual.com - Penjualan sapi kurban di Pekanbaru mengalami penurunan yang signifikan menjelang Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah, yang jatuh pada tanggal 17 Juni 2024 Masehi. Meskipun harga sapi tidak mengalami kenaikan, hal ini tetap menjadi sorotan di tengah persiapan perayaan kurban.

Salah satu penjual sapi di Jalan Hang Tuah, Katri, menyatakan kepada Riauaktual.com bahwa dirinya menawarkan beragam jenis sapi, termasuk sapi PO, Brahman, dan Bali.

Harga sapi di peternakan tersebut mengikuti harga dari iuran yang dikumpulkan di masjid-masjid setempat.

"Kalau sekarang ini kan kebanyakan iuran Rp 2,7 juta," katanya.

Katri memanfaatkan media sosial seperti Facebook dan WhatsApp untuk memasarkan sapi-sapinya sambil menunggu langganan datang.

"Kita nunggu langganan, di WA dan FB juga," ujarnya.

Namun, meskipun upaya pemasaran telah dilakukan, penjualan sapi tetap mengalami penurunan mencolok. Dari 23 ekor sapi yang ada di kandangnya, hanya 10 ekor saja yang terjual.

Selain itu, Sukadi, seorang penjual sapi lainnya, menjual sapi jenis PO dan Limosin dengan harga berkisar antara Rp 16,5 juta hingga Rp 18 juta, serta sapi pribadi dengan harga Rp 25 juta per ekor.

"Penjualannya susah tahun ini, terjual 20 ekor dari 30 ekor," kata Sukadi saat ditemui.

Dengan demikian, meskipun harga sapi tidak mengalami kenaikan, penurunan penjualan tetap menjadi tantangan bagi para penjual sapi di Pekanbaru menjelang Hari Raya Idul Adha tahun ini.

#ekonomi #Pekanbaru

Follow WhatsApp Channel RiauAktual untuk update berita terbaru setiap hari
Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index