Sinergi Multisektor Diperlukan untuk Tanggulangi Karhutla di Inhu

Sinergi Multisektor Diperlukan untuk Tanggulangi Karhutla di Inhu
Sinergi Multisektor Diperlukan untuk Tanggulangi Karhutla

Riauaktual.com - Polres Indragiri Hulu (Inhu) mengadakan pertemuan penting dengan sejumlah entitas terkait, termasuk Pemkab Inhu, Kodim Inhu, Pengadilan Negeri Rengat, Kejaksaan Negeri Inhu, dan pengusaha perkebunan, untuk membahas strategi dan evaluasi dalam menangani Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di wilayah setempat. Rapat ini dilangsungkan di Gedung Sejuta Sungkai, Selasa (3/10/2023).

AKBP Dody Wirawijaya, Kapolres Inhu, menyatakan bahwa isu Karhutla adalah masalah serius yang mendapat perhatian langsung dari Presiden RI, mengingat dampak luasnya, baik secara ekonomi maupun kesehatan. Ia memaparkan bahwa kebakaran tidak hanya terjadi di lahan gambut tapi juga merambah ke lahan mineral.

Kapolres menyerukan perusahaan-perusahaan lokal untuk berpartisipasi aktif dalam upaya pencegahan dan penanganan Karhutla. "Kami mengharapkan semua pihak, termasuk masyarakat dan perusahaan, untuk bersama-sama mencegah dan mengatasi Karhutla," ujar AKBP Dody.

Sekda Inhu, Ir. H. Hendrizal, M.Si, mengungkapkan bahwa evaluasi patroli kehutanan dan penegakan hukum harus ditingkatkan. Dia menekankan perlu ada sinergi antara pemerintah, perusahaan, dan masyarakat untuk mencegah dan menangani Karhutla.

Data terbaru menunjukkan bahwa Kabupaten Inhu menjadi wilayah dengan luas lahan terbakar terbesar di Provinsi Riau. Dody Iskandar S.E, M.Sc, Kepala BPBD Inhu, merinci bahwa seluas 308,84 Ha lahan di 61 titik telah terbakar.

Salah satu hasil dari rapat evaluasi ini adalah kesepakatan untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan respons terhadap Karhutla. Seluruh stakeholder sepakat untuk memperkuat desa siaga api dan meningkatkan patroli serta penanganan kebakaran hutan dan lahan. Ini mencakup peningkatan kapasitas personel, peralatan, dan koordinasi antara berbagai pihak, termasuk TNI, Polri, dan perusahaan.

"Rapat ini menjadi langkah awal strategis dalam formulasi upaya pencegahan dan penanganan Karhutla yang lebih efektif dan terkoordinasi di Kabupaten Indragiri Hulu, dengan harapan mengurangi insiden kebakaran dan meminimalkan dampak buruknya terhadap lingkungan dan kesejahteraan masyarakat," pungkas Hendrizal.

#Lingkungan #Kebakaran Lahan

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index