Riauaktual.com - Pemerintah Kabupaten Siak menyikapi keluh kesah masyarakat di Kecamatan Pusako terkait beberapa persoalan, salahsatunya kondisi jalan semakin hari semakin rusak.

Disampaikan Bupati Alfedri melalui Wakil Bupati Husni Merza, saat ini Pemkab Siak terus melakukan pembenahan. Baik pembangunan infrastruktur, maupun peningkatan SDM manusia untuk masyarakat Kecamatan Pusako.

"Untuk perbaikan jalan, tahun ini Pemkab Siak menganggarkan tiga miliar. Termasuk pembangunan drainase untuk kampung-kampung rawan banjir,"kata Husni Merza, Rabu (05/04/2023).

Husni menjelaskan, karena keterbatasan anggaran tidak bisa semua keinginan masyarakat terpenuhi.

Kendati begitu, ia meminta agar tetap bersabar. Karena kata Husni, Pemkab Siak juga memprioritaskan apa yang diinginkan oleh masyarakat Kecamatan Pusako.

"Kami tidak bisa memenuhi keinginan masyarakat semuanya di tahun yang sama. Karena Pemda, di batasi dua hal, pertama waktu dan kedua anggaran,"terangnya.

Lanjutnya, Pemkab Siak saat ini sedang fokus  mengentaskan warga masyarakat kemiskinan ekstrim.

Kreterianya, seseorang hanya mampu memenuhi kebutuhan hidupnya sehari semalam tak lebih Rp12 Ribu.

"Data yang disampaikan bu Camat Pusako, terdapat 81 kepala keluarga kategori miskin ekstrim. Ini menjadi tugas kita bersama, target kita di 2024, tidak ada lagi miskin ekstrim di Kabupaten Siak,"kata Husni.

Menyikapi terjadinya kenaikan harga bahan pokok, ia menghimbau agar masyarakat memanfaatkan lahan dan pekarangan untuk bertani.

"Bagi bapak ibu yang memiliki pekarangan luas, manfaatkan lahan tersebut. Seperti ditanami cabe, ubi, jagung dan sayur-sayuran. Cabe rawit harganya tinggi, bisa dijual dipasar,"pungkasnya. (Inf)