Current Date: Selasa, 09 Desember 2025

Warung Remang-remang Dirazia, Satpol PP Pekanbaru Sita Puluhan Kursi dan 6 Speaker

Warung Remang-remang Dirazia, Satpol PP Pekanbaru Sita Puluhan Kursi dan 6 Speaker
Satpol PP Kota Pekanbaru merazia sejumlah warung remang-remang

Riauaktual.com - Satpol PP Kota Pekanbaru merazia sejumlah warung remang-remang di sepanjang Jalan Kubang Raya, Kecamatan Tuah Madani, Rabu (15/2) malam. Alhasil petugas menyita sejumlah barang-barang yang ada di warung tersebut.

Kasatpol PP Kota Pekanbaru, melalui Kabid Ops Reza Aulia Putra mengatakan, timnya dibantu dengan personel Polsek Tampan mulai melakukan razia sejak pukul 21.30 WIB hingga dinihari. Mereka mendapati warung remang-remang yang beroperasi dengan menggunakan musik keras.

"Ada beberapa tempat yang kami razia berdasarkan laporan masyarakat. Ada tiga tempat yang kami datangi," ujar Reza, Kamis (16/2).

Sebelumnya, dikatakan Reza bahwa Satpol PP Kota Pekanbaru sudah memberikan imbauan terkait aktivitas mereka sudah meresahkan masyarakat sekitar. Pemilik warung remang-remang menghidupkan sound sistem dengan suara keras.

Ia mengaku pihaknya sudah dua kali turun ke lokasi untuk memberikan peringatan. Namun pemilik warung masih membandel hingga dilakukan penyitaan barang-barang.

"Jadi tadi malam kami turun bersama Polsek Tampan. Kami turun berdasarkan Peraturan Daerah nomor 13 tahun 2021 tentang ketertiban umum dan ketentraman masyarakat," terangnya.

Para tamu warung remang-remang kaget saat didatangi Satpol PP. Petugas langsung memberikan peringatan keras dan melakukan penyitaan. Ada satu pleton petugas yang diturunkan dalam penertiban ini.

Ada enam unit speaker dan 22 kursi plastik yang disita dari pemilik warung remang-remang. Tanpa perlawanan berarti petugas berhasil menyita barang-barang tersebut.

"Rata-rata bukan orang Pekanbaru yang jualan di sana. Mereka juga menjual minum minuman tuak," jelasnya.

Ia juga mengingatkan untuk pemilik usaha tidak melakukan aktivitas tersebut. Satpol PP terus melakukan pengawasan melekat. Reza mengancam akan melakukan penyegelan jika mereka tetap beroperasi. 

Follow WhatsApp Channel RiauAktual untuk update berita terbaru setiap hari
Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index