BENGKALIS (RA)- Sekitar sebulan lagi tahapan pemilihan kepala daerah (pilkada) di Kabupaten.Bengkalis akan dimulai, tepatnya tanggal 26 Februari untuk pendaftaran bakal calon.

Sementara itu partai politik yang merupakan pengusung satu persatu mulai menetapkan bakal calon, termasuk Partai Gerindra yang akan mengusung Hardiyanto.

Sedangkan sejumlah parpol lain yang juga sudah memajukan nama bakal calon seperti Partai Amanat Nasional (PAN) sudah dipastikan mengusung Herliyan Saleh yang saat ini menjabat bupati Bengkalis dan juga ketua DPW PAN Riau.

Parpol lainnya seperti Partai Golkar, Partai Demokrat, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan PDI Perjuangan belum memutuskan siapa yang bakal diusung pada pilkada yang hanya akan memilih bupati tersebut.

Ketua Tim Tujuh Penjaringan Bakal Calon Bupati Bengkalis dari Partai Gerindra Buchari SE kepada wartawan menyampaikan bahwa setelah melalui penjaringan dan seleksi terhadap sejumlah nama akhirnya memutuskan akan memajukan kader mereka sendiri yaitu Hardiyanto.

Sosok Hardiyanto sendiri sejauh ini merupakan pengurus DPW Gerindra Riau yang merupakan putra asli Bengkalis. Hardiyanto sendiri sekarang merupakan anggota DPRD Riau periode 2014-2019.

"Kita dari tim tujuh Partai Gerindra sudah memutuskan bakal memajukan saudara Hardiyanto meskipun secara kuota atau persyaratan maju belum mencukupi namun kita tetap optimis untuk memajukan kader sendiri. Apalagi Hardiyanto adalah sosol muda yang memiliki integritas dan kemampuan serta manajerial organisasi yang bagus sehingga tim tujuh Partai Gerindra Bengkalis menyimpulkan untuk mengusung yang bersangkutan," kata Buchari menjelaskan.

Alasan Partai Gerindra mengusung Hardiyanto yang notabene masih muda, dikemukakan Buchari bahwa selain kader murni partai yang bersangkutan dinilai cakap dalam mengelola partai dan mampu berkomunikasi ke segala arah. Apalagi dengan sosok muda yang memiliki naluri kepemimpinan wajar Gerindra berharap ada kader yang tampil di pentas pilkada Bengkalis pada akhir bulan ini.

Terpisah komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bengkalis Khairul Saleh yang dikonfirmasi soal tahapan pilkada Bengkalis mengatakan seluruh bakal calon sudah bisa mendaftarkan diri ke KPU Bengkalis mulai tanggal 26 Februari. Pendaftaran bakal calon juga disertai dengan dukungan partai politik sesuai dengan persyaratan Undang-Undang minimal 20 persen dari keterwakilan di DPRD Bengkalis. Pendaftaran balon akan dibuka sekitar 3 minggu yang akan berakhir pada bulan Maret.

"Pendaftaran bakal calon untuk pilkada harus disertai dukungan dari partai politik 20 persen suara hasil pemilu legislatif tahun 2014 lalu. Selain itu bakal calon yang mendaftar akan dilakukan terlebih dahulu uji publik dari tim independen yang dibentuk KPU. Saat ini KPU sendiri tengah menyiapkan tahapan-tahapan pilkada sehingga tanggal 26 Februari semua sudah siap," terang Khairul akrab disapa Atah tersebut.

Ditambahnya soal tim independen untuk uji publik nanti berjumlah 5 orang terdiri dari 2 orang akademisi, 2 orang tokoh masyarakat dan 1 orang dari komisioner KPU. Tim tersebut yang akan menyerap aspirasi maayarakat soal figur bakal calon yang sudah mendaftarkan diri ke KPU Bengkalis. Lama waktu uji publik adalah 3 bulan sambil KPU juga melakukan verifikasi terhadap berkas pendaftaran bakal calon.

Laporan : romg