Riauaktual.com - Usai terjadi peristiwa gempa bumi di wilayah Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar). Pemda Pasaman Barat cepat tanggap mendirikan posko di depan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pasaman Barat.

Hal tersebut mendapat apresiasi langsung dari Sekretaris umum (Sekum) IKPPBR DR. Zulfikri Toguan, SH, MH. Menurutnya dengan kondisi tersebut masyarakat dapat memeriksakan kesehatan dan mendapatkan obat obatan dari pihak medis.

"Alhamdulillah semoga masyarakat kita yang terkena dampak gempa ini dapat langsung berobat," ujarnya.

Ia berharap agar masyarakat Pasaman Barat dan sekitarnya selalu waspada terhadap gempa susulan. Disamping itu ia juga memberikan dukungan penuh kepada pemerintah daerah setempat agar kondisi pulih seperti sedia kala.

Sebelumnya. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat jika telah terjadi gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,2 pada Jumat, 25 Februari 2022 pukul 08.39 WIB.

Berdasarkan data dari BMKG, gempa tersebut terjadi di Pasaman Barat, Sumatera Barat.

Pusat gempa terjadi di 17 KM barat laut Pasaman Barat dengan kedalaman 10 KM.

"Tidak berpotensi tsunami," demikian keterangan BMKG dikutip dari akun Twitternya

Disamping itu. Forcaster BMKG Stasiun Pekanbaru, Fitri Nur Astuti mengatakan, gempa di Pasaman Barat itu terjadi dua kali dengan kekuatan yang berbeda.

"Gempa pertama bermagnitudo 5.2 pukul 8.35 dan gempa kedua bermagnitudo 6.2 pukul 8.39," kata dia hari ini di Pekanbaru.

Pada gempa pertama, pusat gempa terjadi di 18 KM Timur Laut Pasaman Barat, Sumbar. Sedangkan gempa kedua terjadi di 18 KM Timur Laut Pasaman Barat, Sumbar.

"Gempa ini tidak berpotensi TSUNAMI," tuturnya. (MAN)