Pekanbaru - Usai merengkuh gelar juara di kompetisi Piala Soeratin bawah usai 15 tahun zona Riau, Sekolah Sepakbola PT Perkebunan Nusantara V (SSB PTPN V) kini mulai melakukan serangkaian persiapan untuk menatap Piala Soeratin tingkat nasional.

Head Coach SSB PTPN V, Hasan Basri di Pekanbaru, Sabtu (5/2/2022) mengatakan pihaknya menggeber kesiapan fisik para pesepakbola belia binaan anak perusahaan Holding Perkebunan Nusantara III (Persero) tersebut. Selain itu, kematangan taktik juga menjadi bagian penting yang terus dipersiapkan sebelum berlaga di tingkat nasional. 

"Fisik dan taktik harus lebih baik dibandingkan saat berlaga di Zona Riau," kata Hasan. 

SSB PTPN V baru saja memecahkan rekor setelah untuk pertama kalinya berhasil mewakili Riau berlaga di putaran nasional Piala Soeratin. Untuk itu, ia mengatakan kesempatan ini akan dimanfaatkan sebaik mungkin guna menambah pengalaman para pesepakbola belia binaan anak perusahaan BUMN tersebut. 

Selain fokus pada penguatan fisik dan pematangan taktik yang mengedepankan bola-bola pendek dan paduan counter attack cepat, SSB PTPN V kini juga masih menghadapi persoalan akibat sejumlah pemain yang cedera selama kompetisi zona Riau beberapa waktu lalu. 

"Kami masih perlu menambah amunisi baru. Sekitar dua pemain lagi untuk menggantikan pemain yang kemarin cedera," ujarnya. 

Meski persiapan terus digesa, Hasan mengaku hingga hari ini belum menerima surat dari persatuan sepakbola seluruh Indonesia (PSSI) terkait jadwal dan lokasi pertandingan. "Kita masih menunggu surat dari PSSI," paparnya. 

Ketua SSB PTPN V, Mulla Otmar menambahkan bahwa pihaknya tidak memasang target muluk-muluk dalam kompetisi Piala Soeratin Nasional 2022 ini. Untuk tahap awal, ia meminta anak-anak agar menikmati setiap pertandingan dengan target lolos fase grup terlebih dahulu. 

"Intinya ini adalah kesempatan untuk menambah jam terbang. Kita yakin dengan kemampuan dan daya juang anak-anak kita. Target awal kita adalah lolos fase grup terlebih dahulu," jelas pria yang akrab disapa Coky tersebut. 

Terkait potensi lawan yang mungkin bakal menyulitkan, Coky mengatakan para pesepakbola dari Pulau Jawa yang perlu diwaspadai. Selain mereka kuat dari sisi fisik, taktik pesepakbola belia Pulau Jawa juga cukup matang mengingat para pemain ditempa dari berbagai SSB. 

"Tapi saya selalu mengingatkan kepada anak-anak, jangan minder, terus berjuang, jangan menyerah, dan satu yang perlu diingat bahwa bola itu bundar. Setiap tim punya kesempatan yang sama," tegasnya. 

Sementara itu, Chief Executive Officer PTPN V, Jatmiko K Santosa turut bangga dengan prestasi pesepakbola belia PTPN V di ajang Piala Soeratin U-15 Zona Riau yang diikuti 12 tim tersebut. Dia juga sangat mendukung dengan rencana para pesepakbola belia PTPN V untuk berlaga di Putaran Nasional mendatang. 

"Kami sangat bangga dengan pencapaian adik-adik kita ini. Dan kami pastikan akan support penuh agar adik-adik kita ini bisa tampil di laga nasional mewakili Riau. Nikmati setiap pertandingan dan jadilah juara yang sesungguhnya," pesan Jatmiko.