PEKANBARU (RA) - Sejak berjalanya Training Center (TC) penuh sejak 6 Juli lalu untuk cabang olahraga tenis meja tidak ada kendala yang berati, kegiatan latihan para atlet berjalan dengan baik.

Demikian hal tersebut disampikan Sekertaris Umum (Sekum) Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Riau, Rudi Simatupang saat dijumpai RiauAktual.com, di Pekanbaru.

"Walu puasa latihan anak-anak tetap berjalan, apa lagi ini TC penuh," jelasnya.

Bertepatan dengan bulan puasa adwal latihan para atlet memang harus disesuikan. Saat ini atlet tenis meja berlatih saat sore dan malam hari di Dumai.

"Tentu kita sesuikan inikan bulan puasa kalu latihan sore sekitar jam emapt sampai jam 6. Kemudian dilanjutkan lagi latihan malam dari jam delapan sampi jam sebelas," paparnya.

Sementara itu, berkaitan dengan peralatan yang akan digunaka pada pelaksanaan PON XVIII 2012 yakni meja tenis ditakutkan berbeda dengan peralatan yang telah ditentukan Tecnical Delegate (TD).

"Meja yang  kita lihat berbeda dengan meja yang telah ditentukan oleh TD dan takutnya ini kan berbeda dengan technical handbook yang kita buat. Tentu kita khawatir," pungkasnya. (RA7)