Ini kata Gubernur Riau Soal Karhutla Yang Terjadi di Rohul dan Rohil

Ini kata Gubernur Riau Soal Karhutla Yang Terjadi di Rohul dan Rohil
Gubernur Riau Syamsuar

Riauaktual.com - Gubernur Riau Syamsuar selaku Ketua Satuan Penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Riau, mengomentari titik api yang terdapat di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) dan Kabupaten Rokan HIlir (Rohil) dalam beberapa hari belakangan ini.

Setelah dilakukan penanggulangan, lanjut Syamsuar Tim Satgas yang mengupayakan pemadaman dari darat dan udara, telah berhasil mengatasi Karhutla di Bukit Suligi yang berada di Desa Kumain, Kecamatan Tandun, Kabupaten Rohul. 

“Alhamdulillah. Kondisi terkini di Bukit Suligi, api telah dipadamkan. Tapi tim Satgas masih melakukan pendinginan, termasuk dari Dinas Lingkungan Hidup Kehutanan (LHK) Riau, yang berada dilokasi,” jelas Syamsuar, kemarin di gedung Daerah, Jalan Diponegoro, Pekanbaru.

Lanjut Syamsuar, Pemprov Riau, bersama Satgas TNI/Polri, dan pemerintah pusat tetap memberi perhatian khusus untuk penanggulangan Karhutla agar tidak meluas.

Pemadaman di Rohil dan Rohul ini, lanjut Syamsuar dilakukan sedikitnya 61 kali Water Bombing (WB) yang menghanguskan lebih kurang 100 hektar hutan lindung Bukit Suligi. 

Ia mengatakan, sampai saat ini masih memonitor Karhutla yang terjadi di Rohil dan Bukit Suligi, Rohul. Api sudah ditangani walupun saat ini, masih juga ada tumbuh dibeberapa lokasi tapi itu tetap dipadamkan.
 
“Sekarang dalam rangka pendinginan,” kata Syamsuar.

Terbakarnya dua lokasi tersebut, Syamsuar menilai Karhutla yang terjadi di Riau, sebagian besar dilakukan orang yang akan membuka lahan.

Penegak hukum dalam hal ini  telah menangani dan menyelidiki seluruh kasus Karhutla di Riau. 

Syamsuar berharap masyarakat yang ingin membuka lahan harus sesuai prosedur dan tidak membakar. 

“Bagaimana pun kalau tidak sesuai prosedur, akan ditangani oleh penegak hukum yang ada di lapangan,” pungkasnya. (ADV)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index