PEKANBARU, RiauAktual.com - Anggota Komisi III DPRD Kota Pekanbaru Drs Esweli, menghimbau kepada pihak sekolah untuk tidak melakukan pungutan liar (Pungli) dalam Penerimaan Siswa Baru (PSB). Jika ada orangtua dan wali murid mengetahui adanya pungutan PSB ini, maka diharapkan untuk melaporkan ke DPRD Kota Pekanbaru.
"Jangan ada pungli di PPDB tahun 2014 ini, karena akan mencoreng dunia pendidikan di Pekanbaru. Dinas Pendidikan diminta untuk melakukan pengawasan ketat terhadap pungli di sekolah-sekolah yang sudah menjadi sorotan tajam setiap tahunnya," kata Esweli saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (18/6/2014).
Esweli juga meminta sekolah melalui Disdik harus bisa menjalankan PSB sesuai aturan yang ada. "Jangan ada pungli dan hal serupa terjadi lagi. Apalagi dalam PSB yang dinilai masyarakat menyulitkan," ungkap Esweli.
Esweli juga mengakui, persoalan pungutan liar selalu mengemuka pada setiap PSB. Kondisi ini jelas akan sangat meresahkan orangtua siswa. "Belajar dari tahun ke tahun, masih ada sekolah memanfaatkan momen ini, baik dari sumbangan pembangunan, pakaian dan hal-hal lainnya. Meski sering diperingatkan Disdik, jangan sampai ada pungutan di setiap pendaftaran ulang siswa baru, tetapi tetap saja ada. Untuk itu tahun ini pungli harus dihindari," pinta Esweli.
Untuk mengantisipasi masih adanya pencaloan dalam penerimaan siswa baru, Esweli juga minta Dinas Pendidikan untuk memperketat pengawasan. "Tidak boleh lagi ada pencaloan dalam penerimaan siswa baru. Pencaloan harus ditiadakan. Dinas Pendidikan harus melakukan pengawasan ketat," imbuhnya. (rrm)
